Jumat Curhat, Kapolres Malang Sambangi Ponpes Rakyat di Sumberpucung

 

 MALANG, rakyatindonesia.com - Polres Malang terus mengintensifkan Forum Jumat Curhat sebagai langkah inisiatif menyerap aspirasi masyarakat. 

Kali ini, Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana memimpin kegiatan tersebut di Pondok Pesantren (Ponpes) Rakyat, di Jalan Kopral Suradi 98, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, pada Jumat (1/3/2024).

Dalam forum Jumat Curhat, Kapolres Malang didampingi oleh pejabat utama Polres dan Muspika Kecamatan Sumberpucung. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh pengurus dan ustaz Pondok Pesantren Rakyat. 

Bertempat di kediaman Pengasuh Ponpes Rakyat, KH Abdullah Syam, acara ini tidak hanya menjadi wadah untuk curhat masyarakat, tetapi juga sebagai bentuk silaturahmi.

Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, menjelaskan bahwa kegiatan Jumat Curhat merupakan bagian dari program Polri untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan menyerap aspirasi. 

Sejak awal tahun 2024, pihaknya telah berkeliling ke pondok pesantren untuk mendengarkan saran, masukan, dan pendapat dari berbagai elemen masyarakat, termasuk dari para Kiyai, guna melakukan perbaikan kinerja di masa mendatang.

"Kami berusaha berbenah diri dengan mendengarkan saran dan masukan dari seluruh elemen masyarakat, termasuk dari para Kiyai, untuk memperbaiki pelayanan Polres Malang ke depannya," ujar AKBP Putu Kholis di Ponpes Rakyat, Sumberpucung, Jumat (1/3).

Beberapa isu utama yang dibahas dalam kegiatan Jumat Curhat kali ini adalah komitmen Polres Malang untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Malang. 

Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, mengungkapkan bahwa lebih dari 150 orang meninggal akibat kecelakaan di wilayah tersebut pada tahun 2023. 

Merespon fenomena tersebut, Polres Malang berupaya secara maksimal untuk menekan angka kecelakaan dan dampak fatalitasnya.

"Kami terus berupaya menekan angka kecelakaan lalu lintas dan meminimalkan jumlah korban. Data menunjukkan bahwa kebanyakan korban adalah usia produktif, yang berdampak pada keluarga dan ekonomi," jelasnya.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Rakyat, KH Abdullah Syam, turut memberikan pandangan terkait kebijakan pondok pesantren yang selama ini gratis. 

Kiyai Abdullah menekankan pentingnya memberdayakan ekonomi masyarakat yang kurang mampu dengan konsep manfaat kepada rakyat.

"Pendidikan di pondok pesantren bisa berkualitas tanpa harus mahal. Kami ingin menunjukkan jika gratis bisa berkualitas," ungkap KH Abdullah Syam.

KH Abdullah juga memberikan saran kepada kepolisian terkait langkah preventif, yakni melalui program Polisi Mengajar yang dilakukan secara masif di desa-desa. 

Program ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait antisipasi terhadap masalah hukum, kriminalitas, narkoba, dan lainnya.

"Langkah preventif seperti program Polisi Mengajar bisa memberikan sosialisasi di desa-desa terkait narkoba, keamanan, dan ketertiban di jalan raya. Ini bentuk antisipasi yang sifatnya jangka panjang," papar KH Abdullah.

Forum Jumat Curhat di Pondok Pesantren Rakyat merupakan langkah konkret Polres Malang untuk menjalin hubungan yang erat dengan masyarakat dan secara aktif menerima masukan guna perbaikan dan peningkatan pelayanan kepolisian. (red.Tim)

Cooling System Polres Ngawi Dialog Bersama Warga di Jumat Curhat

  

NGAWI, rakyatindonesia.com - Menciptakan kondusifitas lingkungan juga diperlukan komunikasi antara kepolisian dengan masyarakat, sehingga Harkamtibmas dapat tercipta.

Program Jumat Curhat, merupakan sarana Polres Ngawi Polda Jatim untuk cooling system jelang perhelatan pesta demokrasi yang sebentar lagi akan digelar, yakni Pemilu 2024 tepatnya tanggal 14 Pebruari mendatang.

Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, S.H., S.I.K, M.Si melalui Kasihumas Iptu Dian  mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menjaga dan mencegah potensi gangguan kamtibmas dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat saat pelaksanaan pemilu tahun 2024.

“Kegiatan ini merupakan upaya cooling system kepolisian untuk menciptakan suasana yang kondusif jelang pemilu 2024," katanya kepada media, Jumat (2/2/2024)

Program Jumat Curhat yang diadakan di Alas Caffe Perhutani Jln Yos Sudarso Kab. Ngawi, diikuti karyawan Perhutani, warga pengunjung cafe serta masyarakat sekitar.

Kegiatan ini merupakan sarana Polisi untuk mendekatkan diri kepada masyarakat, dengan mendengarkan keluhan atau curhatan warga

“Himbauan secara humanis kepada masyarakat terus kami lakukan, agar masyarakat tidak mudah terpancing dengan isu – isu atau berita hoax yang tersebar, yang dapat memprovokasi,” ujarnya.

Menurutnya, kepolisian yang memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.

Hal tersebut mengharuskan kehadiran Polisi di tengah  masyarakat untuk menciptakan ketenangan, keamanan, dan kenyamanan terlebih jelang pemilu serentak tahun ini. 

Kegiatan Jumat Curhat juga dilaksanakan oleh Polsek jajaran yang ada di Polres Ngawi guna mendekatkan Polisi dengan masyarakat agar tercipta Kamtibmas di lingkungan masing-masing.(red.Tim) 

Tindaklanjuti Jumat Curhat, Polres Malang Salurkan Bantuan Pompa Air untuk Pedagang di Stadion Kanjuruhan

  

MALANG, rakyatindonesia.com - Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, memberikan bantuan berupa pompa air portabel kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di kawasan selatan Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.

Pemberian bantuan ini dilakukan sebagai respons terhadap keluhan pedagang pada saat dilaksanakan Jumat Curhat oleh Polres Malang yang sering menghadapi genangan air  ketika musim hujan.

Kasihumas Polres Malang, Ipda Muhammad Adnan, menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan berupa satu unit pompa air portabel dengan kapasitas hisap sebesar 120 liter per menit. 

Mesin pompa ini diharapkan dapat membantu mengurangi genangan air di area penampungan kios pedagang selatan Stadion Kanjuruhan, terutama di musim hujan yang sedang mencapai puncaknya.

Pompa air portabel ini dapat digunakan untuk mengatasi genangan air yang sering terjadi pada area kios para pedagang Stadion Kanjuruhan. 

"Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk optimal dalam penanganan terhadap dampak banjir yang sering melanda kios-kios tersebut," kata Ipda Adnan saat ditemui di Polres Malang, Kamis (1/2/24).

Kasihumas menambahkan, dengan keberadaan pompa air tersebut, diharapkan dapat meminimalisir dampak genangan air yang selama ini menjadi kendala utama bagi para pedagang. 

Mesin pompa tersebut dapat difungsikan untuk menguras genangan air di area kios, memberikan solusi praktis dan cepat dalam penanganan masalah yang dihadapi para pelaku UMKM di kawasan tersebut.

Tindakan ini, lanjut Ipda Adnan, merupakan implementasi komitmen kepolisian dalam memberikan dukungan penuh terhadap keberlangsungan usaha para pedagang yang terdampak musim hujan. 

"Kami berharap pompa air ini dapat memberikan manfaat nyata dan membantu meringankan beban pedagang di kawasan Stadion Kanjuruhan," tambahnya.

Sementara itu, salah satu pedagang kios, Awang (49), menyambut baik inisiatif dari Kepolisian Resor Malang. 

Ia berharap bahwa bantuan pompa air portabel ini dapat membantu mencegah terjadinya genangan air di wilayah kios pedagang Stadion Kanjuruhan di masa mendatang.

"Mudah-mudahan dengan bantuan pompa portabel ini di wilayah kios pedagang Stadion Kanjuruhan ke depan tidak ada lagi genangan air," ujar Awang dengan penuh harap. 

Bantuan ini tidak hanya diharapkan menjadi solusi praktis untuk musim hujan saat ini, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih kondusif bagi pengembangan UMKM di wilayah Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. (red.Tim)

Jumat Curhat Polres Blitar Patroli Sambang Warga Sambil Berbagi Nasi Kotak

  

BLITAR, rakyatindonesia.com – Jumat Curhat dan berbagi ( JUMARI ) adalah salah satu program Polres Blitar Polda Jatim yang rutin dilaksanakan setiap hari Jumat.

Semangat kepedulian dan pelayanan kepada masyarakat, kali ini dilakukan oleh Satuan Samapta (Sat Samapta) Polres Blitar Polda Jatim menggelar kegiatan rutin yang dikenal sebagai "JUMARI” tersebut.

Tidak hanya melaksanakan patroli sambang masyarakat,Satuan Samapta Polres Blitar juga membagikan nasi kotak kepada warga sekitar yang membutuhkan.

“Kegiatan ini merupakan inisiatif positif untuk membangun kedekatan antara kepolisian dan Masyarakat,”kata Kapolres Blitar, AKBP Anhar Arlia Rangkuti, Jumat (17/11).

Dengan cara yang santai dan dialogis, anggota Sat Samapta berinteraksi langsung dengan warga, mendengarkan curhatan, dan bersama-sama mencari solusi terhadap permasalahan yang dihadapi.

AKBP Anhar Arlia Rangkuti menegaskan, "JUMARI bukan hanya tentang memberikan bantuan materi, tetapi juga menciptakan hubungan yang erat antara polisi dan masyarakat. 

“Ini adalah bentuk kehadiran Polisi dalam kehidupan sehari-hari,"katanya.

Selain patroli sambang untuk menjaga keamanan dan ketertiban, pembagian nasi kotak juga menjadi langkah nyata Sat Samapta dalam memberikan dukungan kepada warga yang membutuhkan. 

“Nasi kotak tersebut tidak hanya memberikan manfaat nutrisi, tetapi juga simbol kebersamaan dan perhatian dari kepolisian terhadap kesejahteraan Masyarakat,”jelas AKBP Anhar.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga sekitar yang merasakan dampak positif dari kehadiran Sat Samapta. 

Dengan adanya JUMARI, diharapkan terbentuknya ikatan yang lebih kuat antara polisi dan masyarakat, menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan penuh kepedulian.

JUMARI bukan hanya sekadar kegiatan rutin, melainkan menjadi bentuk nyata bahwa Polisi bukan hanya penegak hukum, tetapi juga mitra dalam membangun kehidupan sosial yang lebih baik. 

“Polres Blitar berkomitmen untuk terus menjalankan kegiatan positif ini demi mewujudkan pelayanan publik yang bermakna bagi Masyarakat,”pungkas Kapolres Blitar. (red.IY)

Jumat Curhat Sareng Kapolres Karawang, Polisi Tampung Keluhan Warga

  

 KARAWANG, rakyatindonesia.com -,Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono melalui Kasat Binmas AKP Iis Puspita Ningsih, kunjungi Kelompok Wanita Tani (KWT) Muktirahayu di Desa Pasirmukti Kec.Telagasari Kab.Karawang. Jumat, 03 Maret 2023. Pukul   : 10.00 WIB s.d. selesai.

Kunjungan tersebut dalam rangka Kegiatan Jumat Curhat bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) Muktirahayu Desa Pasirmukti Kec. Telagasari Kab. Karawang.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Telagasari, Muspika Kec. Telagasari, Tokoh masyarakat,tokoh pemuda, tokoh Agama, Warga Masyarakat Desa Pasirmukti.

Kapolres melalui AKP Iis mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendekatkan Polri dan masyarakat serta mendengar langsung curhatan/keluhan dan kendala yang terjadi di masyarakat terkait keamanan dan gangguan Kamtibmas. ujarnya.

Kegiatan Curhat oleh Kapolres  yang dalam hal ini di wakili oleh Kasat Binmas Polres Karawang dilakukan bersama para Toga, Tomas dan Masyarakat desa di Kelompok Wanita Tani (KWT) Muktirahayu Desa Pasirmukti Kec. Telagasari Kab. Karawang.

Ucapan terimakasih kepada warga masyarakat yang antusias dalam kegiatan Jumat Curhat disampaikan dalam kesempatan tersebut, kesempatan ini merupakan wadah warga dalam menyampaikan permasalahan atau keluhan kepada Polisi, dengan bertatap muka langsung sehingga akan menjadi lebih dekat lagi.

“Sudah menjadi tugas kami, sebagai Polri untuk siap membantu dan menerima berbagai masukan dan saran dalam menjaga kondusifitas Kamtibmas. tandasnya.

Disampaikan bahwa Di desa Pasirmukti mempunyai Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan ini sangat diapresiasi bagaimana salah satunya adalah membina anak-anak yang terlibat dalam kenakalan remaja. Maka hal ini perlunya kolaborasi dengan badan atau instansi lain bagaimana selain dari pendidikan, anak anak juga diberikan pemahaman dari nilai agamanya, pembekalan keterampilan dll sehingga teralihkan oleh kegiatan positif.

Kasat Binmas menjawab setiap pertanyaan terkait harkamtibmas secara gamlang, dan dalam kesempatan tersebut, terkait antsipasi tindak kejahatan   AKP Iis menitipkan pesan kepada masyarakat agar tetap waspada, khusus kepada orang tua agar perhatikan anak-anaknya terutama pada saat pulang sekolah sebisa mungkin di jemput atau pastikan terpantau keberadaannya.Hal ini guna memastikan anak-anak kita terhindar dari kasus penculikan anak.(red)

Jumat Curhat, Kapolres Soppeng Dengar Keluhan Warga Kel. Tettikenrarae Kecamatan Marioriwawo

 

SOPPENG, Rakyat-indonesia. Com -- Serap Langsung Aspirasi Masyarakat di Kecamatan Marioriwawo, Kapolres Soppeng AKBP Dr. ( C ) H. Muh. Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T kembali melaksanakan Safari Jumat yang dirangkaikan Jumat Curhat di Masjid Baiturrahman Takalala Kel. Tettikenrarae Kec. Marioriwawo Kab. Soppeng, Jumat 03 Februari 2023

Mengawali Safari Jumat, Kapolres Soppeng menyampaikan Tausyah Agama kepada seluruh Jamaah Masjid Baiturrahman sekaligus memperkenalkan diri selaku Kapolres Soppeng.

Pada Pelaksanaan Jumat Curhat kali ini, Kapolres Soppeng AKBP Dr. ( C ) H. Muh. Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T mengungkapkan bahwa "tujuan kegiatan ini adalah kewajiban sebagai umat muslim yaitu shalat Jumat sekaligus sarana dalam rangka mendengarkan masukan, kritik dan saran dari masyarakat khususnya diwilayah Kecamatan Marioriwawo Kab. Soppeng".bebernya

Selain menerima masukan melalui Jumat Curhat, AKBP Muh. Yusuf juga menguraikan tujuan Program ini yaitu menjaga Situasi Kamtibmas melalui sinergi bersama Stake Holder, karena perlu adanya dukungan dari semua pihak".tambahnya

Adapun beberapa keluhan masyarakat diantaranya, Isu penculikan anak yang merebak, serta maraknya penggunaan kendaraan bagi anak dibawah umur khususnya di Kecamatan Marioriwawo.

Menyikapi hal tersebut, pucuk pimpinan di Polres Soppeng menjelaskan bahwa terjadinya fenomena isu penculikan anak merupakan kepercayaan terhadap berita hoax yang tersebar dimasyarakat, hal tersebut dikarenakan penggunaan Media Sosial yang kurang bijak".terangnya

Meski demikian dirinya telah memerintahkan jajarannya agar meningkatkan kegiatan Patroli khsususnya pada saat jam pulang Sekolah.

Sementara untuk penggunaan sepeda motor terhadap anak dibawah umur, AKBP Muhammad Yusuf dalam kesempatannya juga menghimbau kepada para jamaah agar tidak memberikan kendaran terhadap anak bila belum cukup umur.

Disamping itu, Polres Soppeng juga telah melakukan berbagai antisipasi dengan kegiatan Police Goes To School menjadi Inspektur upacara disekolah sekaligus memberikan himbauan langsung serta mencegah terjadinya Balapan Liar yang meresahkan masyarakat.

Diakhir himbauannya Kapolres Soppeng AKBP Dr. ( C ) H. Muh. Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T juga memohon doa dan dukungan dari para orang tua khususnya di Kecamatan Marioriwawo untuk menggelorakan kebaikan - kebaikan dari hal - hal kecil".tutupnya.

Masyarakat yang hadir dalam Program Jumat Curhat juga mengapreasiasi atas kehadiran Pucuk Tinggi Pimpinan Polri di Kabupaten Soppeng tersebut dalam rangka mendengar langsung keluhan warga khsusunya di Kel. Tettikenrarae Kec. Marioriwawo

Turut hadir Wakapolres Soppeng Kompol H. Muhiddin Yunus S.H M.H, PJU Polres Soppeng setingkat Kabag, Kasat, Kapolsek Marioriwawo, Camat Marioriwawo, Danramil Marioriwawo, Lurah Tettikenrarae, para personil, para Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta para Jamaah Masjid Baitulrrahman. 

 Publis:( pettaduga IWO)

Jumat Curhat Kapolda Jatim Gelar Bhakti Kesehatan Gratis di Kota Mojokerto

 

Kota Mojokerto, rakyatindonesia.com – Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto,MH menggelar Jumat Curhat di Rumah Rakyat, Jl. Hayam Wuruk No. 50 Kota Mojokerto kemarin,Jumat (20/1).

Dalam kegiatan Jumat Curhat kali ini, Kapolda Jatim selain mendengarkan saran dan keluhan ratusan warga Mojokerto juga menggelar Bhakti Kesehatan Gratis.

Didampingi Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo dan para Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim, kegiatan bhakti kesehatan ini melibatkan 50 Tim Medis dari Sidokes Polresta Mojokerto.

Selain itu tim medis RS Bhayangkara Nganjuk dan 1 unit Dental Mobile dari RS Bhayangkara Samsoeri Mertojoso Surabaya juga turut melayani ratusan warga Kota Mojokerto.

Kapolda Jatim Irjen Toni mengatakan kegiatan Bhakti Kesehatan  di Jumat Curhat ini merupakan salah satu pelayanan dari Biddokes Polda Jatim dengan program Bhakti Kesehatan untuk Negeri.

"Pada kegiatan ini masyarakat dilayani secara gratis mulai pemeriksaan kesehatan umum,Lab Kesehatan, Konsultasi kesehatan umum dan gigi, pemberian obat gratis sesuai diagnose dan  Vaksinasi (Booster)," kata Irjen Toni.

Kapolda Jatim menambahkan, kegiatan ini juga merupakan bentuk komunikasi antara Polri dengan warga masyarakat.

"Kami bisa menerima dan menampung keluhan masyarakat yang selanjutnya akan kami tindaklanjuti,”tambah Irjen Toni.

Sementara itu, Kapolresta Mojokerto AKBP Wiwit Adi Satria, SH., SIK., MT mengatakan pada Jumat Curhat kali ini pihaknya juga menyediakan Pelayanan SIM Keliling (Perpanjangan).

“Alhamdulillah Program bhakti kesehatan sebanyak 261 orang mendapat layanan pengobatan umum, 16 Orang menerima vaksinasi booster (pfizer) serta 10 orang yang konsultasi gigi," kata AKBP Wiwit.

Program jumat Curhat ini juga dihadiri langsung Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Unang Sudargo, S.H, Dandim 0815 Letkol Inf M. Iqbal Prihanta Yudha, S.E, 

Bupati Mojokerto Dr. Hj. Ikhfina Fahmawati, M.Si, dan Walikota Mojokerto Walikota Mojokerto Hj. Ika Puspitasari, S.E. (Red.Sl)

Lewat Program "Jumat Curhat" Cara Kapolda Jatim Saring Aspirasi Masyarakat

 

SURABAYA, rakyatindonesia.com - Kapolda Jatim Irjen Pol Dr.Toni Harmanto,MH bersama Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, mendengarkan aspirasi maupun keluhan masyarakat di Jawa Timur melalui program "Jumat Curhat".

Didampingi para Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim, program Jumat Curhat dilaksanakan di Taman Bungkul, Kota Surabaya pada hari Jumat (30/12) siang.

Program dari Mabes Polri ini juga dilaksanakan jajaran Polda Jatim hingga tingkat Polsek.

"Pada program Jumat Curhat ini, seluruh pimpinan di Mabes Polri, Polda, Polres bahkan Polsek diminta pada hari Jumat untuk menerima curahan hati ( curhat) dari warga masyarakat, terkait dengan tugas kepolisian termasuk memberikan saran dan masukan atas hal hal yang dirasakan masyarakat langsung,"kata Irjen Toni.

Kapolda Jatim ini berharap, komunikasi yang aktif bersama dengan warga masyarakat bisa membuktikan bahwa kehadiran Polri di seluruh setiap aktifitas kegiatan masyarakat bisa bermanfaat.

Dalam Program Jumat Curhat tersebut Kapolda Jatim mendengar berbagai keluhan masyarakat, mulai dari permintaan penambahan Vaksinasi Keliling, antisipasi kejahatan jalanan maupun penambahan personil Bhabinkantibmas di masing masing wilayah ditingkat Kelurahan.

Satu persatu masyarakat yang hadir diberi kesempatan untuk bisa curhat langsung kepada Kapolda Jatim. 

Seperti yang disampaikan oleh Didik, Ketua LPMK Kelurahan Darmo, yang curhat terkait keinginannya untuk penambahan personil Polri di tingkat Kelurahan.

"Kami rasa sangat perlu penambahan personel di tingkat kelurahan yang ada di Kota Surabaya ini pak,"pinta Didik.

Selain itu ada juga warga lain yang curhat mengenai kondisi Kantibmas di wilayah surabaya, terkait dengan Gangster.

Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto, menjelaskan, bahwa mengenai kejahatan jalanan atau Gangster yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu disebutkan, bahwa sebagian besar video itu diupload lagi diulang ulang dan itu bukan peristiwa baru.

"Ada dua peristiwa dan dua duanya sudah ditangkap semua. Insya Allah kedepan sudah tidak ada lagi, Kebijakan saya tegas dan keras untuk ini tidak boleh ada gangster di Surabaya dan di tempat lain, itu prinsip kita yang mengganggu ketertiban umum akan kita tindak,"tegas Kapolda Jatim.

Sementara itu dari Kader Surabaya Hebat, Kelurahan Sawunggaling, saat curhat dengan Kapolda Jatim menyebut, bahwa pihaknya meminta agar Vaksin Booster untuk lansia bisa diadakan kembali.

"Jadi capaian Booster sudah naik 64,3 persen selama dua bulan dan sudah ada akselerasi percepatan dan nantinya akan disiapkan kembali bagi masyarakat. Kita akan konsentrasikan dengan Bhabinkantibmas,"jawab IrjenToni.

Usai kegiatan kapolda jatim memberikan kesempatan kepada warga untuk foto bersama. 

Kegiatan inipun mendapatkan apresiasi dari berbagai elemen masyarakat yang mengikuti program Jumat Curhat. (Red.Sl)