Senin, 02 Januari 2023

Maling Motor di Surabaya Gagal Gondol Motor gegara Aki Rusak

Maling Motor di Surabaya Gagal Gondol Motor gegara Aki Rusak

Surabaya, rakyatindonesia.com - Seorang maling motor di Jalan Purwodadi, Kelurahan Jepara, Bubutan, Surabaya gagal melancarkan aksinya. Motor yang hendak dicurinya malah tak bisa hidup gegara akinya tekor.

Dari data yang dihimpun, pelaku bernama Abdul (25), warga Dupak Bangunrejo, Surabaya. Pelaku diamankan warga setelah terpergok mencuri motor matik milik warga yang terparkir dan ditinggal pemiliknya tidur di tenda.

"Benar kejadian di sini, sekitar pukul 13.00 WIB. Awal mulanya tidak tahu. Diteriaki orang-orang ditangkap di sini. Dikejar sama pemilik motor juga karena kepergok," kata Maji, salah seorang tukang parkir di dekat lokasi pencurian, Selasa (2/12/2022).

Maji menambahkan lokasi kejadian di dekat garasi truk di Jalan Purwodadi. Saat itu, motor Honda Beat milik korban berinisial GW (45), warga Juanda, Sidoarjo sedang terparkir.

"Dibawa ke sini pelakunya, depan pagar. Dikejar warga, tidak sampai dimassa. Tadi ada petugas dari Polsek Bubutan datang, langsung dibawa pelakunya," ujar Maji sembari menunjukkan lokasi penangkapan pelaku.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bubutan Ipda Vian Wijaya saat dikonfirmasi memastikan bahwa pelaku telah diamankan.

"Benar, pelaku sudah diamankan di Polsek," kata Vian.

Ivan menjelaskan, pelaku memanfaatkan kelengahan korban. Kunci motor matik itu masih menancap. Sedangkan korban sedang terlelap di tenda bakso.

"Pemiliknya tidur, motornya di sebelah dengan kunci terpasang. Kemudian oleh pelaku, motor tersebut dituntun mau dibawa kabur. Saat mesin mau dihidupkan, ternyata distarter nggak bisa," tambah Vian.

"Kemudian pemiliknya bangun mencari motornya tidak ada. Ternyata dibawa kabur pelaku, lalu diteriaki maling dan dikejar," sambungnya.

Motor itu tak bisa dihidupkan karena akinya tekor. Saat pelaku mencoba menghidupkan motor pakai starter kaki, dia keburu ketahuan.

"Saat itu disarter tidak bisa, karena akinya rusak. Jadi harus diengkol (distarter pakai kaki) baru bisa dinyalakan motornya," tandas Vian. (Red.Sl)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved