Pedang Celurit Bersama Terduga Pelaku Pengeroyokan dan Pembacokan Pemuda Mojokerto Diamankan

Pedang Celurit Bersama Terduga Pelaku Pengeroyokan dan Pembacokan Pemuda Mojokerto Diamankan

Mojokerto, rakyatindonesia.com – Polres Mojokerto dan jajaran bergerak cepat mengungkap kasus pengroyokan dan pembacokan terhadap tiga pemuda di Desa Sekargadung, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto pada, Selasa (22/8/2023) dini hari. Sejumlah pemuda terduga pelaku berhasil diamankan.

Terduga pelaku diamankan oleh tim gabungan dari Polsek Pungging dan Satreskrim Polres Mojokerto pada, Rabu (23/8/2023) malam. Para terduga pelaku langsung dibawa ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Mojokerto untuk menjalani pemeriksaan.

Dari foto yang beredar di media sosial (medsos), ada delapan pemuda yang diduga menjadi terduga pelaku dalam kasus pengroyokan dan pembacokan tersebut. Selain para terduga pelaku, juga terdapat foto yang memperlihatkan barang bukti yang diamankan yakni pedang, celurit, cambuk serta spanduk.

Hal tersebut dibenarkan Kasi Humas Polres Mojokerto Iptu Hari Cahyo. Namun pihaknya masih belum bisa menjelaskan terkait penangkapan para terduga pelaku menyusul masih dilakukan pemeriksaan terhadap para terduga pelaku.

“Iya betul tapi masih dalam pemeriksaan PPA. Di Polres. Untuk jumlah (terduga pelaku yang diamankan) belum tahu persis. Mojosari dan sekitarnya (lokasi penangkapan para terduga pelaku),” ungkapnya.

Kasi Humas menjelaskan, jika pihaknya belum mendapatkan informasi detail terkait penangkapan para terduga pelaku. Namun pasca kejadian yang dialami ketiga korban, Polres Mojokerto langsung melakukan razia.

“Belum ada (tidak ada penangkapan terduga pelaku saat razia). Kita hanya razia. Besok ae (detail penangkapan para terduga pelaku),” tegasnya.

Tiga pemuda, Ahmad Dandy Firmasyah (18) warga Desa Kalipuro, Abdul Hadi Wijaya (19) warga Desa Njagil, Kecamatan Pungging dan Jibril Alsavero (24) warga Desa Candirejo, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto menjadi korban.

Ketiganya menjadi korban pengeroyokan dan pembacokan yang diduga dilakukan oleh gerombolan pemuda di Desa Sekargadung, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto pada, Selasa (22/8/2023) sekitar pukul 00.40 WIB. Ketiganya babak belur dan mengalami luka bacok. (red.IY)