Sorakan Warga Saat Saksikan Prarekonstruksi Pembunuhan Tuti-Amel

Sorakan Warga Saat Saksikan Prarekonstruksi Pembunuhan Tuti-Amel

Subang, rakyatindonesia.com – Warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kejadian pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu atau Amel di Kampung Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang. Mereka berdatangan untuk menyaksikan langsung prarekonstruksi pembunuhan tersebut, Kamis (2/11/2023).

Seperti diketahui, kasus pembunuhan Tuti dan Amel yang terjadi pada 18 Agustus 2021 lalu tersebut begitu menyita perhatian warga. Sebab, kasus pembunuhan Tuti dan Amel baru dapat diungkap polisi pada 2023. Artinya, kasus tersebut baru diungkap selama dua tahun setelah peristiwa itu berlangsung.

Penantian dari warga pun akhirnya dapat sedikit terobati usai polisi menetapkan lima orang tersangka pada kasus kematian Tuti dan Amel. Kelima tersangka ini masih merupakan satu keluarga dari pada korban.

Saat prarekonstruksi pembunuhan ini, terdapat momen warga yang menyoraki tersangka yang hadir, seperti Danu. Selain itu, meski pelaku lainnya dilakukan oleh peran pengganti, sorakan warga pun begitu nyaring terdengar.

"Hooooooh...jarahat ngabunuh dua awewe (pada jahat ngebunuh dua perempuan)," teriak salah seorang warga tepat di depan lokasi kejadian.

Prarekonstruksi ini, bukan hanya dari lingkungan sekitar TKP saja, warga yang berasal dari luar kota pun ikut mendatangi lokasi kejadian secara inisitif sendiri. Salah satunya Hendri warga dari Kabupaten Purwakarta, Jabar.

Hendri mengatakan, ia mengaku begitu mengikuti peristiwa pembunuhan keji ini dari awal kasus tersebut mencuat ke permukaan. Oleh sebab itu, tidak ada alasan untuk Hendri tidak datang langsung ke TKP menyaksikan langsung perkembangan kasus saat ini.

"Dari Purwakarta, sengaja datang sendiri. Terakhir nonton waktu olah TKP yang terakhir saja. Sangat mengikuti dari awal kejadian soalnya penasaran banget," ujar Hendri saat berbincang bersama detikJabar.

Bukan hanya Hendri, rasa penasaran pun juga dirasakan oleh Maulida. Maulida datang bukan tanpa alasan juga. Dia tak lain ingin melihat adegan per adegan dari sebelum kejadian hingga sesudah Tuti dan Amel tewas.

"Penasaran, penasaran banget soalnya. Cuman sedikit kecewa yang datang cuman Danu aja yah, sisanya cuman peran pengganti. Mau lihat istri mudanya juga secara langsung kayak gimana," kata Maulida di lokasi yang sama.

Sementara itu, untuk prarekonstruksi pembunuhan Tuti dan Amel hingga pukul 12.00 WIB saat ini masih berlangsung. Informasi dihimpun baru dilakukan sebanyak 25 adegan dengan dimulai dari adegan lokasi tersangka M Ramdanu saat berada di tempat kerja, berlanjut ke tempat makan pecel lele, hingga kini di lokasi kediaman Tuti dan Amel.

Sekadar diketahui, Danu sendiri ditetapkan sebagai tersangka dalam pembunuhan Tuti Amel. Danu mengakui bila dirinya terlibat. 'Nyanyian' Danu membuat empat orang lainnya terseret. Mereka yakni Yosep Hidayah ayah sekaligus suami korban, Mimin istri muda Yosep, kemudian anak tiri Yosep Arighi dan Abi. (red.IY)