Air Terjun Madakaripura Ditutup Dampak Bencana, Disparta Cari Jalur Baru

Air Terjun Madakaripura Ditutup Dampak Bencana, Disparta Cari Jalur Baru

Probolinggo, rakyatindonesia.com - Dinas Pariwisata (Disparta) Pemkab Probolinggo bersama Perhutani sepakat menutup wisata Air Terjun Madakaripura. Itu setelah 90 persen akses wisata air terjun berupa jalan setapak tak bisa dilalui usai diterjang banjir bandang dan longsor.

Plt Dinas Pariwisata Bambang Heri Wahjudi mengatakan, setelah pihaknya mengecek lokasi jalan setapak ke wisata Air Terjun Madakaripura, ternyata aliran air sungai yang mulanya berada di barat setapak, sudah berpindah ke sebelah timur.

"Di sebelah Timur itu memang tepat dengan jalan setapak yang ambrol, sehingga tergerus. Sehingga kalau dibangun lagi, dari pengamatan kami yang bukan ahlinya itu nggak bisa, tidak bisa dibangun lagi (Jalannya)," kata Heri saat dikonfirmasi, Senin (29/1/2024).

Jika harus dibangun kembali jalan menuju wisata Air Terjun Madakaripura, menurut Heri, harus dibangun di posisi sebalah barat atau masuk kawasan Kabupaten Pasuruan. Sedangkan untuk pembukaannya, rencananya akan dibuatkan track (Jalur) baru.

"Kasihan juga bagi para pelaku wisata, tadi kami juga berkoordinasi dengan pemerintah desa dan juga kecamatan akan mencoba track baru dengan mengutamakan faktor keamanan," ungkapnya.

Nantinya setelah menemukan track baru, tambah dia, baru akan dibersihkan terlebih dahulu, lalu kemudian uji coba bersama instansi terkait. Setelah dirasa aman, barulah akan dilaporkan ke pimpinan dan tinggal menunggu petunjuk pembukaan wisata Air Terjun Madakaripura kembali.

"Untuk track baru ini tentunya tetap di pinggir sungai tapi yang tidak dilewati arus. Pertimbangan besarnya nanti untuk tracknya tetap memikirkan dan mengutamakan keselamatan, baik itu bagi warga atau wisatawan yang berkunjung," pungkasnya. (red.w)