Thursday, February 1, 2024

Ledakan Molotov dan BIJB Lumpuh Warnai Simulasi Pemilu di Majalengka

 Ledakan Molotov dan BIJB Lumpuh Warnai Simulasi Pemilu di Majalengka

 


Majalengka, rakyatindonesia.com - Angkasa Pura (AP) II Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, menggelar simulasi kedaruratan di area bandara. TNI-Polri hingga Damkar dilibatkan dalam kesempatan ini.


Dalam simulasi, area Bandara Kertajati diceritakan mengalami kericuhan saat momen Pemilu. Kericuhan diakibatkan adanya penolakan kedatangan tokoh politik ke Majalengka.



Massa yang sudah tidak terkontrol membuat aktivitas bandara lumpuh. Tampak pesawat Kujang Air juga terbakar akibat dilempar bom molotov oleh massa aksi.


Pesawat tersebut ditumpangi 120 orang. Akibat terkena bom molotov, sejumlah penumpang mengalami luka bahkan hingga jatuh korban jiwa.


Sedikitnya dua orang meninggal dunia, tujuh orang luka berat, dan 11 orang luka ringan akibat pesawat terbakar dalam simulasi itu. Korban-korban luka dilarikan ke sejumlah rumah sakit.


Situasi di sekitaran bandara tampak mencekam. Kepulan asap hitam membumbung tinggi di langit Bandara Kertajati. Sejumlah petugas pemadam kebakaran pun dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah.


Selama beberapa menit kemudian, api berhasil dipadamkan. Petugas medis pun langsung terjun mengevakuasi para korban dan memberikan pertolongan awal.


Lima orang diamankan karena dianggap sebagai provokator. Dalam aksinya, mereka menyamar menjadi pengunjung dan berhasil mengelabui petugas keamanan yang berjaga di pintu masuk.


Executive General Manager BIJB Kertajati Nuril Huda menyampaikan, akibat kerusuhan, Bandara Kertajati sempat ditutup 90 menit. Selama ditutup sementara, seluruh pesawat yang hendak landing ke bandara terpaksa ditunda.


"Bahkan, terdapat satu garbarata yang terbakar dalam kericuhan ini, sehingga beberapa pesawat yang hendak landing juga dibatalkan," kata Nuril Huda saat konferensi pers di Bandara Kertajati, Kamis (1/2/2024).


Nuril memastikan, Bandara Kertajati telah dinyatakan aman. Massa aksi juga telah membubarkan diri. Tak hanya itu, para korban juga dipastikan mendapatkan perawatan intensif.


"Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh instansi hingga tim kesehatan yang telah menangani keadaan chaos, sehingga BIJB Kertajati kembali normal," ujar Nuril.


Airport Rescue and Fire Fighting Assistant Manager PT Angkasa Pura II Rantoni menyampaikan, simulasi kali ini untuk memastikan kesiapsiagaan seluruh personel yang tergabung dalam komite keamanan bandara. Simulasi ini juga untuk memperkuat sinergitas dan koordinasi seluruh instansi dalam menanggulangi kondisi darurat di Bandara Kertajati sebagai objek vital nasional.


"Alhamdulillah, sinergitas dan koordinasi antar instansi dalam penanganan kondisi darurat di BIJB Kertajati sangat baik, sehingga simulasi ini berjalan aman dan lancar," kata Rantoni.


Rantoni memastikan, kelengkapan sarana dan prasarana penanggulangan kedaruratan di Bandara Kertajati dalam kondisi aman. Menurutnya, fasilitas yang dimiliki Bandara Kertajati sangat memadai, khususnya untuk penanganan kebakaran.


"Bandara Kertajati memiliki tiga unit armada pemadam kebakaran yang masing-masing mampu menampung air dari mulai 1500 liter, 6 ribu liter, dan 12 ribu liter. Selain itu, terdapat juga armada penyuplai air untuk mobil pemadam kebakaran yang kapasitasnya mencapai delapan ribu liter, sehingga dipastikan sangat memadai," ujar dia.


Rantoni menyampaikan, dalam keadaan darurat Bandara Kertajati dipastikan tidak akan kekurangan air. Pasalnya, Bandara Kertajati mempunyai Ground Water Tank (GWT) berkapasitas 94 ribu liter, hingga Ground Support Water Tank yang mampu menampung air hingga 93 ribu liter.


Di sisi lain, Bandara Kertajati juga mempunyai lebih dari 50 tabung hydrant. Seluruh sistem hidran tersebut juga diperiksa secara berkala untuk memastikan berfungsi normal, dan mengukur tekanan airnya, sehingga siap digunakan dalam kondisi darurat.(red.Tim)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved