Selasa, 27 Februari 2024

Waduh! Puluhan Hektare Padi di Sawit Boyolali Diserang Tikus

 Waduh! Puluhan Hektare Padi di Sawit Boyolali Diserang Tikus

 



Boyolali, rakyatindonesia.com - Puluhan hektare sawah sejumlah desa di Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali, terancam gagal panen karena serangan hama tikus. Situasi ini membuat runyam, terlebih harga beras yang masih tinggi di pasaran.


"Iya (terjadi serangan hama tikus). Berdasarkan pengamatan terjadi di lima desa," kata Camat Sawit, Agus Handoyo, kepada wartawan, Selasa (27/2/2024).


Areal pertanian di wilayah kecamatan Sawit merupakan persawahan irigasi teknis. Dan rata-rata ditanami padi sepanjang tahun.

Dikemukakan Agus, lima desa yang areal tanaman padinya diserang hama tikus, yakni Desa Gombang, Manjung, Kateguhan, Jatirejo dan Bendosari. Lahan sawah yang diserang hama tikus itu, komoditasnya padi semua.



"Komoditasnya tanaman padi semua. Varietasnya ada inpari 32, pandan wangi dan membramo," jelas Agus.


Umur tanaman padi yang diserang, lanjut dia, mulai 10 hingga 90 hari. Untuk luas lahan yang diserang, bervariasi. Paling luas terjadi di Desa Gombang sekitar 11 hektare. Kemudian Desa Kateguhan dan Jatirejo masing-masing 10 hektare, Desa Manjung seluas 9 hektare dan Desa Bendosari 4 hektare.


Total sejauh ini tanaman padi yang diserang hama tikus ada sekitar 44 hektare. Namun demikian, yang perlu diwaspadai mencapai 173 hektare yang tersebar di lima desa itu.


"Sudah ada gerakan juga (pembasmian hama tikus)," ujar dia.


Gerakan pembasmian tersebut, jelas dia, antara lain dengan bersih-bersih pematang sawah, pasang umpan, hingga memakai oposan dan long ses dor.


Ditegaskan dia, upaya gerakan pengendalian atau pembasmian hama tikus ini akan terus dilakukan. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepala desa setempat untuk waktunya. Pihaknya juga akan koordinasi dengan Dinas Pertanian. (red.w)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved