Malang Kota, rakyatindonesia.com– Proses pencarian Nia Maulidia (10), bocah yang hilang terseret arus Sungai Brantas, resmi dilanjutkan secara mandiri oleh warga Kelurahan Bumiayu. Meski operasi pencarian oleh tim SAR gabungan telah dihentikan setelah tujuh hari, warga tetap bertekad menemukan Nia.
Lurah Bumiayu, Mutho Sobirin, menyatakan bahwa pencarian secara mandiri akan dilakukan selama tiga hari ke depan. “Rencananya kami akan mulai hari ini dan berlangsung sampai lusa. Ini merupakan inisiatif dari warga dan relawan lokal,” jelasnya, Senin (23/6).
Menurut Mutho, keputusan ini diambil setelah Basarnas menyudahi pencarian sesuai prosedur yang diatur dalam Peraturan Kepala BNPB Nomor 13 Tahun 2023 tentang Pedoman Pencarian, Pertolongan, dan Evakuasi. Jika korban belum ditemukan dalam tujuh hari, maka pencarian dapat dihentikan.
"Selain itu, Basarnas juga tengah mengerahkan personel untuk mencari mahasiswa yang hilang di Pantai Ungapan. Karena itu, kami memutuskan tetap melakukan pencarian sendiri," tambahnya.
Masih Sisir Rute Lama
Dalam pencarian mandiri ini, warga tetap akan menyusuri rute pencarian yang sama, mulai dari titik korban hanyut hingga Bendungan Sengguruh.
Ketua Koordinator Unit Siaga SAR Malang Raya, Yoni Fariza Krisbawanto, menegaskan bahwa meski pencarian resmi telah ditutup, pihaknya tetap melakukan pemantauan. “Jika pada hari ke-8 atau seterusnya ada tanda-tanda kemunculan korban, kami siap turun kembali untuk evakuasi,” tegas Yoni.
Ia juga menjelaskan bahwa selama tujuh hari pencarian, tim telah mengerahkan upaya maksimal. Di hari terakhir, sebanyak empat perahu karet dan dua perahu rafting diterjunkan bersama ratusan personel gabungan.
Namun pencarian dihadapkan pada tantangan medan yang berat. “Arus Sungai Brantas cukup deras, ditambah sampah, rumput liar, batuan besar, jeram, dan lumpur yang memperlambat proses pencarian,” ujar Yoni.
Peringatan Keselamatan
Yoni juga mengingatkan warga yang ikut dalam pencarian mandiri untuk tetap mengutamakan keselamatan. “Safety first, jangan abaikan faktor keamanan. Gunakan alat pelindung dan jangan memaksakan diri,” pesannya.
Hingga berita ini diturunkan, pencarian terus dilakukan oleh warga dengan harapan Nia Maulidia segera ditemukan dan bisa dipulangkan ke keluarganya. (red:a)
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram