Saturday, September 16, 2023

Sudah 50 Tugu Peguruan Silat Dibongkar Secara Sukarela di Kabupaten Madiun

 

MADIUN, rakyatindonesia.com – Pembongkaran tugu perguruan Pencak Silat yang terletak di tiga lokasi di Kabupaten Madiun kembali dilakukan oleh warga perguruan silat secara sukarela.


Diantaranya tugu lambang PSHT di depan pintu masuk Jalan Sultan Agung Desa Kertobanyon, Desa Sangen, serta di Jalan Raya Ponorogo-Madiun Desa Sangen.


Pembongkaran tersebut merupakan bentuk kesadaran masyarakat atas himbauan Bakesbangpol Jatim dan Perda Kabupaten Madiun nomor 4 tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat. 


Pembongkaran tugu tersebut disaksikan oleh Komandan Kodim 0803 Madiun, Pejabat Utama Polres Madiun, perwakilan PUPR Provinsi Jatim, Camat Geger, Kapolsek Geger, Danramil 0802/Geger, Kades Kertobanyon, Sub Rayon PSHT Desa Kertobanyon dan Kades Sangen.


Pembongkaran tugu ini dilaksanakan secara selektif dan berdasarkan prioritas, terutama tugu yang berdiri pada fasilitas umum di pinggir jalan Raya Ponorogo-Madiun yang merupakan jalan Nasional yang saat ini terdampak dengan adanya proyek pelebaran jalan.


"Pembongkaran ini dilakukan untuk memastikan peraturan yang berlaku di wilayah Kabupaten Madiun tetap terjaga," ujar Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo,Jumat (15/9).


Sebelumya pihak Polres Madiun telah berkoordinasi dengan pihak terkait dan memberikan kesempatan kepada pemilik tugu untuk secara sukarela membongkar sendiri tugu miliknya. 


Kapolres Madiun mengapresiasi masyarakat yang sudah dapat mengerti, menyadari dan menerima terhadap pembongkaran tugu. 


"Langkah-langkah ini diambil untuk menjaga ketertiban dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan yang berlaku di wilayah Kabupaten Madiun,"terang AKBP Anton.


Dengan demikian hingga saat ini sudah ada 50 buah tugu perguruan silat yang sudah dibongkar sendiri oleh warga perguruan silat.


"Kami sangat mengapresiasi hal tersebut. Kami berharap warga masyarakat yang lain dapat tergerak untuk melakukan hal yang sama demi keamanan dan ketertiban di Kabupaten Madiun," pungkas Kapolres. (red.IY)

Friday, September 15, 2023

Harga panen tembakau 2023 di Kabupaten Madiun bagus

         

Madiun, rakyatindonesia.com – Ketua Asosiasi Petani Tembakau Kasturi Kabupaten Madiun Lilik Indarto mengatakan harga panen tembakau di wilayah setempat cukup bagus yakni mencapai Rp30 ribu per kilogram di tingkat petani.


Menurut dia, kemarau panjang tahun 2023 membawa berkah bagi para petani tembakau di Kabupaten Madiun. Cuaca panas yang terus menerus menjadikan kualitas tanaman tembakau lebih baik, sehingga hasil panen dan harga juga meningkat.

"Harga daun bawah saat ini tembus Rp30 ribu per kilogram. Tidak menutup kemungkinan nanti bisa mencapai Rp40 ribu hingga Rp50 ribu per kilogram. Karena tahun lalu, daun atas saja bisa tembus Rp40 ribu sampai Rp55 ribu rupiah per kilogram," ujar Lilik di Madiun, Jumat.

LIlik yang juga Kepala Desa Ngale, menyatakan hasil panen tembakau di desanya yang merupakan sentra tembakau juga meningkat. Ia menjelaskan di desanya terdapat 475 petani tembakau dengan luas lahan 65 hektare.

"Tahun ini hasil tembakau rajangan mencapai 1,9 ton sampai 2,1 ton per hektare. Berbeda dengan tahun lalu, karena kemarau basah mengakibatkan produksi tanaman tembakau tidak bagus," kata dia.

Selain itu dari segi pemasaran juga tidak ada masalah, karena tanaman baru dirajang dan dijemur, sudah didatangi pedagang yang saling berebutan. Harga tembakau di tingkat petani sangat kompetitif, sehingga pedagang yang menawarkan harga tinggi bisa dilepas.

Lebih lanjut, Lilik menjelaskan luas lahan tembakau keseluruhan di Kabupaten Madiun mencapai seluas 220 hektare. Lahan itu tersebar di beberapa kecamatan yakni wilayah Kecamatan Kare, Gemarang, Saradan, Mejayan, Balerejo, dan Pilangkenceng.

Ia berharap pemerintah pusat maupun daerah untuk lebih memberdayakan para petani tembakau. Sebab, sumber dana sudah jelas di Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Sesuai peraturan Menteri Keuangan Tahun 2023, alokasi 25 persen untuk kesehatan, 25 persen untuk pemberantasan rokok ilegal, dan 50 persen untuk petani.

Untuk tahun ini, ada bantuan mulai bibit, pupuk, dan sarana produksi pertembakauan.

Pihaknya bersama Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Madiun juga telah melakukan sosialisasi pengembangan tanaman tembakau untuk pemanfaatan area tanaman di daerah pegunungan.(red.IY)

Edukasi di Operasi Zebra Semeru 2023, Polres Madiun Kota Berbagi Helm Gratis

 

KOTA MADIUN, rakyatindonesia.com –  Polres Madiun Kota,Pokda Jatim melalui Satuan Lalu lintas ( Satlantas) terus berupaya menekan angka pelanggaran lalulintas untuk mencegah naiknya angka kecelakaan.


Kali ini upaya Satlantas Polres Madiun Kota Polda Jatim dilakukannya dengan memberikan edukasi kepada masyarakat pengguna jalan pada pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2023.


Pada kegiatan Operasi Zebra Semeru 2023 Satuan Lalu Lintas Polres Madiun Kota bekerjasama dengan Jasa Raharja, Dishub dan Dipenda Kota Madiun selain fokus pada tindakan penegakkan hukum juga memberikan apresiasi pada pengendara.


Bagi pelanggar  diakukan tindakan tilang dan bagi yang dinilai tertib diberikan apresiasi dengan memberikan helm, coklat dan merchandise gratis. 


Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto, SIK, MH, yang juga turut serta melaksanakan Operasi Zebra Semeru 2023 ini mengatakan bahwa tujuan utama dari operasi ini adalah untuk meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.


"Hal ini demi menjaga keselamatan diri dan masyarakat secara keseluruhan," ucap AKBP Agus Dwi,Kamis (14/9).


Ia juga mengatakan sasaran kegiatan operasi hari ini difokuskan kepada para pelajar dan juga para pengendara sepeda motor yang sedang mengantarkan putra putinya ke sekolah.


"Kita berikan edukasi dan pengetahuan tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas, khusus hari ini kita berikan helm kepada anak-anak yang diantar orangruanya kesekolah dan tidak memakai helm, yang sudah memakai helm kita berikan coklat sebagai bentuk apreseasi telah mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan diri sendiri maupun pengguna jalan lainya," pungkas AKBP Agus Dwi.


Sementara itu Kasatlantas Polres Madiun Kota AKP Nanang Cahyono, S.Pd menyebut pihaknya telah melakukan tindakan berupa 15 tilang manual, 125 teguran pada Aplikasi Teguran Presisi 


"Kta juga memberikan 50 helm, 100 piece coklat serta 100 kantong merchandise bagi pengguna jalan yang mentaati aturan lalu lintas," ujarnya. 


AKP Nanang juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi peraturan lalu lintas. 


Keselamatan adalah hal yang sangat penting, dan dengan mematuhi aturan-aturan tersebut akan dapat mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas yang dapat membahayakan nyawa diri sendiri dan orang lain. 


"Operasi Zebra ini merupakan bentuk komitmen Polres Madiun Kota dalam menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib bagi seluruh masyarakat," pungkasnya. (red.IY)

Monday, September 11, 2023

Berdiri di Fasum, 4 Tugu Silat di Purworejo Sukarela Ditertibkan, Kapolres Madiun Beri Apresiasi

                     

MADIUN, rakyatindonesia.com –  Penertiban tugu silat yang berada di fasilitas umum ( fasum)  milik negara di Kabupaten Madiun terus dilaksanakan. 


Sebanyak 4 tugu dari perguruan silat yang berada di Jalan Raya Ponorogo-Madiun tepatnya di Desa Purworejo Kecamatan Geger Kabupaten Madiun dibongkar. 


Kegiatan pembongkaran tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil keputusan kegiatan Rapat Koordinasi ( Rakor) Peringatan 1 Suro dan Suran Agung di Jawa Timur pada hari Senin tanggal 26 Juni 2023 di Mapolda Jatim.


Pada Rakor tersebut dihadiri oleh Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Para Kapolres/tabes/ta jajaran Polda Jatim, Para Danrem, Kabakesbang Prov Jatim, Dandim Madiun Raya, Pemprov Jatim, Ketua IPSI dan Ketua organisasi Pencak Silat se Jatim. 


Selain itu, Pembongkaran ini juga merupakan bentuk kesadaran masyarakat atas himbauan Bakesbangpol Jatim dan Perda Kabupaten madiun nomor 4/2017 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat. 


Pembongkaran tersebut disaksikan langsung oleh Kapolres Madiun, Dandim 0803 Madiun, Muspika Geger, Kades Purworejo dan warga PSHT Desa Purworejo. 


Dalam pengamanan pembongkaran tersebut melibatkan anggota Polres Madiun, unsur TNI, Brimob, Dishub, Satpol PP dan BPBD Kab. Madiun. 


Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo menuturkan pihaknya sangat mengapresiasi pembongkaran tugu silat PSHT atas inisiatif sendiri warga perguruan yang berjalan aman dan lancar. 


"Alhamdulillah pagi ini pembongkaran tugu berjalan aman dan lancar, kami sangat mengapresiasi masyarakat yang dapat mengerti, menyadari dan menerima terhadap pembongkaran ini," ungkapnya Sabtu (9/9/2023). 


Pasca giat tersebut, Polres Madiun tetap melakukan patroli dan pemantauan situasi serta komunikasi kepada tokoh agama, pemuda maupun masyarakat sekitar Tugu untuk menciptakan situasi yang kondusif. (red.IY)


Tuesday, August 8, 2023

Kapolda Jatim Tanda Tangani Prasasti dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung TS Polres Madiun

 


MADIUN, rakyatindonesia.com - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Toni Harmanto,M.H kembali melaksanakan kunjungan kerja ( kunker ) ke Polres Madiun, Selasa (8/8).


Didampingi sejumlah pejabat utama Polda Jatim, Irjen Toni Harmanto disambut oleh Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo bersama Forkopimda Kabupaten Madiun di Mapolres Madiun dengan iringan Hadrah Polres Madiun.


Dalam kesempatan tersebut Kapolda Jawa Timur memberikan arahan dan motivasi kepada seluruh Perwira Polres Madiun dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, khususnya dalam menghadapi tahun politik Pemilu 2024 di wilayah Jawa Timur.


Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo mengatakan kunjungan Kapolda Jawa Timur kali ini dalam rangka penandatanganan prasasti dan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Tantya Sudhirajati.

Diketahui nama 'Tantya Sudhirajati' sendiri diambil dari nama angkatan Kapolres Madiun yang merupakan Alumni Akpol tahun 2003.


AKBP Anton Prasetyo menjelaskan gedung yang akan dibangun nantinya akan digunakan sebagai tempat rapat anggota Polres Madiun maupun sebagai tempat pimpinan memberikan arahan kepada anggota.

“Gedung ini nantinya sebagai tempat rapat dan koordinasi serta untuk pimpinan memberikan arahan kepada anggota,”tutup AKBP Anton. 


(Red*Tim)

Monday, August 7, 2023

Pekerja Pabrik Beton di Madiun Tewas Tergiling Truk Molen

 



Polisi saat melakukan olah TKP di lokasi pekerja pabrik yang tewas tergiling truk molen di Madiun, Senin (7/8/2023)


Madiun, rakyatindonesia.com - Seorang pria pekerja pabrik pemasok beton PT Citra Indo Beton di Desa Garon Kecamatan Balerejo Madiun mengalami kecelakaan kerja pada Senin (7/8/2023). Pria bernama Gunari (46) itu ditemukan rekan kerjanya dalam keadaan meninggal di dalam molen truk yang tengah berputar.


Kapolsek Balerejo AKP Slamet Riadi menerangkan jika proses evakuasi korban menggunakan las karbit untuk memotong besi tangki dan mengeluarkan jasad warga Desa Banjarsari Kecamatan/Kabupaten Madiun dari dalam tangki yang berisi semen tersebut.


“Pada pukul 08.40 Wib korban hendak menunggu antrian pengisian semen. Kemudian, membersihkan tangki truk nopol AE 8508 UF. Korban menyalakan mesin pengaduk dan berputar secara pelan,” ujarnya.


Saat posisi itu, lanjut Slamet, korban mencoba membersihkan tabung pengaduk semen, dengan posisi tubuh masuk ke dalam molen. Kemungkinan Gunar terpeleset hingga seluruh tubuhnya masuk ke dalam mesin.


Kemudian, pukul 09.05 WIB, rekan-rekannya mencari Gunari. Selang beberapa saat, diketahui Gunari berada di dalam truk molen, karena terdapat sepatu milik korban.


“Kemudian rekan-rekannya naik ke truk molen, dan ditemukan korban berada di dalam mesin dengan keadaan sudah meninggal dunia. Kemudian mereka memberitahukan kepada pihak manajemen selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Balerejo pukul 10.00 WIB,” imbuhnya.


Polsek Balerejo melaksanakan olah Tempat Kejadian Perkara, bersama Tim Inafis dan SPKT Polres Madiun. Jenazah langsung dibawa ke RSUD Caruban guna keperluan penyelidikan lebih lanjut.


Staf Bagian Instalasi Kamar Jenazah RSUD Caruban Mochammad Harianto mengatakan, kondisi jenazah terdapat luka di bagian batok kepala dan kaki korban. “Saat ini berada di kamar jenazah. Menunggu kedatangan keluarga dan mau proses visum. Tiba disini jam 12.00 WIB,” pungkasnya.


(Red*Efr)

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved