Tuesday, November 21, 2023

Ketua DPD RI Apresiasi Polrestabes Surabaya Sukses Kawal Piala Dunia U-17

 

SURABAYA, rakyatindonesia.com – Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengapresiasi sukses penyelenggaraan Piala Dunia U-17 yang juga berlangsung di Kota Surabaya. 


Kota Pahlawan tersebut bahkan menjadi tempat pembukaan sekaligus kandang bagi Timnas Indonesia U -17.


Kesuksesan gelaran Piala U -17 yang saat ini mulai memasuki babak 16 besar tentunya tidak lepas dari peran kepolisian dalam hal ini Polda Jawa Timur dan jajarannya.


LaNyalla pun memberi apresiasi Polrestabes Surabaya yang merupakan Polres jajaran Polda Jatim dimana sejak jauh-jauh hari membuat skema dan mengawal proses mulai dari persiapan hingga pelaksanaan kegiatan tersebut.


Hal itu seperti disampaikan LaNyalla saat bersilaturahmi dengan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce di sela kunjungan kerjanya di Jawa Timur, Senin (20/11/2023), di  Polrestabes Surabaya. 


“Saya apresiasi langkah-langkah yang dilakukan Polrestabes Surabaya dalam mengawal berlangsungnya event internasional ini. Tentu saja hal ini juga harus terus dijaga seiring keamanan jelang Pemilu nanti," kata LaNyalla. 


Senator asal Jawa Timur itu mengatakan, kesuksesan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 diyakini memberi dampak terhadap pergerakan ekonomi daerah karena adanya pergerakan dan akitvitas masyarakat. 


Selain penyerapan tenaga kerja temporer, sukses penyelenggaraan Piala Dunia U17 juga membuat nama Indonesia harum di mata peserta. 


“Sehingga kita harapkan nantinya akan semakin banyak event-event skala internasional di berbagai daerah tanah air, khususnya Surabaya, sebagai kota penyelenggara yang dipercaya mampu dan aman," ujar pria asli Bugis, yang lahir di Jakarta dan besar di Surabaya itu. 


Dengan begitu, lanjut Dewan Penasehat KADIN Jatim itu, ekonomi Kota Surabaya juga terpicu bergerak, sebagai percepatan recovery pasca pandemi. 


Kendati demikian LaNyalla menyoroti masih minimnya antusiasme masyarakat yang hadir langsung ke stadion. 


Hal ini tentunya harus menjadi evaluasi para pihak, mulai dari PSSI hingga kementerian/lembaga terkait. 


Sementara Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce mengaku senang dan bangga kantornya disambangi Ketua DPD RI. 


“Terima kasih sebuah kehormatan kami disambangi Bapak RI 7. Kehadiran beliau ke tempat kami menjadi bagian semangat kami untuk terus menjalankan keamanan dan ketertiban dengan baik di Kota Surabaya,” katanya.(red.IY)

Thursday, November 16, 2023

Asa Garuda Muda Masuk Babak knockout Piala Dunia U-17 tetap besar

 

Jakarta, rakyatindonesia.com – Bermain lebih taktis dan lebih cermat melawan Panama dalam pertandingan kedua di Grup A pada Senin (13/11)  malam tadi, grafik permainan Timnas U-17 Indonesia terlihat meningkat dibandingkan sewaktu menghadapi Ekuador dalam pertandingan pertama Grup A Piala Dunia U-17 2023.


Masih memasang formasi 4-3-3 dengan "starting-eleven" nyaris sama seperti saat melawan Ekuador kecuali Habil Akbar yang mengisi posisi Andre Pangestu di bek kiri, pemain-pemain Garuda Muda telah belajar dari kekurangan pada pertandingan pertama.

Hasilnya, penguasaan dan distribusi bola, serta akurasi umpan meningkat dibandingkan pertandingan pertama 10 November lalu.

Jika saat melawan Ekuador tim muda Indonesia menguasai 42 persen lalu lintas bola, maka saat menghadapi Panama angka itu meningkat menjadi 43 persen. Demikian juga dengan umpan yang dilepaskan, meningkat dari 321 umpan menjadi 326 umpan.

Tak terlalu besar memang, tapi itu sudah menggambarkan grafik penampilan Garuda Muda tengah meningkat.

Yang paling mengesankan adalah meningkatnya akurasi sirkulasi bola, dari 69 persen sewaktu melawan Ekuador, menjadi 77 persen saat melawan Panama.


Memang masih di bawah Ekuador dan Panama yang memiliki akurasi 84 persen, tapi Garuda Muda lebih efektif mengalirkan bola sehingga lebih mampu mengatur tempo permainan.

Situasi ini juga membuat pergerakan ke depan menjadi lebih baik, yang di antaranya terbuktikan dari peluang gol yang lebih banyak ketimbang yang dibuat pada laga pertama.

Kalau saat melawan Ekuador, Indonesia hanya membuat 6 percobaan gol yang 2 di antaranya tepat sasaran, maka ketika ditantang Panama, angka itu menjadi 8 percobaan gol yang 4 di antaranya tepat sasaran.

Mungkin kualitas Panama di bawah Ekuador, tapi itu tak memupus fakta bahwa kemampuan Garuda Muda dalam bermanuver dan membaca permainan menjadi bertambah baik. Mereka juga tampil lebih tenang.

Lini pertahanan pun semakin solid, kecuali saat dibobol aksi individual nan cemerlang yang dibuat Castillo Jimenez.

Di bawah kepemimpinan kapten Iqbal Gwijangge yang tampil dingin dan taktis, Garuda Muda yang saat melawan Ekuador harus 24 kali mementahkan serangan lawan, berhasil membuat Panama "hanya" melakukan 14 kali melakukan petualangan di daerah pertahanan Indonesia.

Ini menunjukkan kinerja lini pertahanan tim asuhan Bima Sakti itu semakin baik. Kerja Kiper Ikram Al Giffari pun menjadi lebih mudah, dan sebaliknya membuat pemain-pemain Panama kesulitan menciptakan peluang bersih di depan gawang Indonesia.

Lebih baik

Panama hanya bisa membuat 2 percobaan gol tepat sasaran, sedangkan Ekuador melakukannya 4 kali Jumat malam pekan lalu. Bahkan angka Panama itu di bawah Indonesia yang 4 kali membuat peluang tepat sasaran.

Kinerja lini serang Indonesia juga lebih baik dengan tak lagi terlalu mengandalkan satu sektor saja seperti kala melawan Ekuador. Kalau sewaktu melawan Ekuador, Riski Afrisal dominan menusuk lawan dari sayap kiri, maka saat menghadapi Panama, lini tengah dan sisi kanan aktif mengimbangi manuver rekan-rekannya di sektor kiri, termasuk Riski.

Panama terlihat berusaha mematikan Riski, dan ini membuat Indonesia membagi rata beban serangan di tengah dan di kanan.

Pergerakan Garuda Muda di sepertiga akhir lapangan pun menjadi lebih merata. Berdasarkan catatan FIFA, jika saat melawan Ekuador, serangan Indonesia kebanyakan berasal dari kiri, maka ketika melawan Panama, sumbangsih lini tengah dan sayap kanan membesar. (red.IY)

Siapkan 3.276 Personel, Polda Jatim Terapkan Pengamanan Ramah Anak di Piala Dunia U-17

   

SURABAYA, rakyatindonesia.com – Laga ke tiga Piala Dunia U -17 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya Jawa Timur digelar pada Kamis (16/11). Pada laga ke tiga ini Timnas Indonesia akan melawan Maroko.


Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Jawa Timur Kombes Pol Puji Santosa mengatakan jelang pertandingan antara timnas Indonesia melawan Maroko, Polda Jatim akan mengerahkan 3.276 personel.


Adapun personel itu kata Kombes Pol Puji akan ditempatkan di beberapa titik yang sudah di tentukan sesuai arahan.


“Untuk pengamanan di stadion akan dikerahkan sebanyak 2.886 yang terdiri dari gabungan TNI dan Polri. Sisanya, sebanyak 349 akan disiapkan untuk pengamanan di rute-rute tertentu,”kata Kombes Pol Puji, di Surabaya, Rabu (15/11).


Kombes Pol Puji menambahkan, pada pengamanan gelaran Piala Dunia U -17 ini, Polda Jatim juga menerapkan metode pendekatan ramah anak.


“Penerapan metode child friendly (pendekatan) ramah anak tetap kita lakukan,karena banyak penonton anak-anak yang juga menyaksikan pertandingan,” kata Kombes Pol Puji.


Terkait pengamanan itu lanjut Kombes Pol Puji , Polda Jatim telah menyiapkan di ring tiga.


Pembagian lokasi pengamanan juga diterapkan secara berbeda dibanding menggelar kompetisi tanah air. Polda Jatim melakukan pengamanan sesuai dengan prosedur FIFA.


“Kalau yang biasanya kami tampilkan di depan seperti saat Liga 1 dan Liga 2. Saat kompetisi kami tampilkan di zona (ring) 1. Untuk kali ini kami bagi menjadi empat zona. Posisi Polri adalah di zona 2, 3, dan 4,” kata Kombes Pol Puji.


Sebelumnya, sekitar 350 personel anggota Polri dari berbagai satuan kerja mendapat latihan khusus yang ditempatkan di area stadion selama hari pertandingan. Itu merupakan personel gabungan dari Brimob, Reserse, hingga Lalu Lintas sebagai Steward.


Tak hanya Stadion GBT, pengamanan juga dilakukan termasuk venue yang digunakan sebagai tempat latihan, yakni Stadion Gelora 10 November 2023, Lapangan THOR, dan Lapangan A-C Kompleks Stadion GBT.


“Personel yang dilibatkan tersebar di wilayah Surabaya, mulai dari bandara (Bandar Udara Internasional Juanda), pengamanan lokasi hotel dan latihan. Kemudian pengamanan rute serta di lokasi kegiatan di Stadion Gelora Bung Tomo,”pungkas Kombes Puji. (red.IY)

Thursday, November 9, 2023

Kelompok Suporter Bola di Jawa Timur Sepakat Sukseskan Piala Dunia U-17

  

SURABAYA, rakyatindonesia.com – Piala Dunia U-17 segera digelar di Stadion Gelora Bung Tomo ( GBT ) Surabaya Jawa Timur pada Jumat 10 November 2023 yang juga bertepatan dengan hari Pahlawan.


Untuk mensukseskan event Internasional di bidang persepak bolaan ini, sejumlah kordinator kelompok suporter klub sepak bola di Jawa Timur, sepakat mendukung gelaran Piala Dunia U-17 yang dimulai 10 November hingga 2 Desember 2023 nanti.


Menurut ketua Deltamania Saiful Bakiroq, pemilihan Jawa Timur sebagai salah satu venue penyisihan grup patut diapresiasi masyarakat dan suporter. 


"Tentu pemilihan Jawa Timur ini tidak terlepas dari situasi kamtibmas, dan kerukunan antar suporter yang terus terbangun dengan baik," ujar Bakiroq,Rabu (8/11).


Hal senada disampaikan koodinator suporter Aremania, Ahmad Ghozali, menyatakan seluruh elemen suporter siap menyukseskan gelaran Piala Dunia U-17 di Indonesia, terutama sejumlah laga yang akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.


Menurutnya suporter di Indonesia telah berubah dan terus berkembang, agar bisa menjadi penonton yang baik dan atraktif sehingga diakui di dunia.


"Dengan adanya Piala Dunia U-17 ini, kita kelompok suporter berharap agar pemain muda di Indonesia lebih termotivasi dan mampu meningkatkan level permainan mereka, tutup Ahmad Ghozali.


Sementara itu, Direktur Intelejen dan Keamanan Polda Jatim, Kombes Pol. Dekananto, mengapresiasi sikap dari seluruh kelompok suporter di Jawa Timur, yang terlihat antusias dalam mendukung Timnas Indonesia.


Dekananto juga berharap agar suporter mampu menjaga kondusivitas di wilayah masing-masing, dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat secara langsung maupun melalui media sosial.


"Jika Piala Dunia U-17 ini sukses. Bukan tidak mungkin Indonesia akan dipercaya FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia Senior," paparnya.


Untuk memeriahkan gelaran Piala Dunia U-17 yang digelar di Surabaya, Jawa Timur, Polda Jatim juga tidak melarang keinginan beberapa perwakilan dari kelompok suporter yang ingin menonton Piala Dunia secara langsung di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.


"Ketika kita sudah menggunakan baju Timnas, kita ini satu. Jadi mau dia bonek, aremania, delta mania, jack mania dan lain lain, semua akan hilang saat menyaksikan laga Timnas," tutup Kombes Pol. Dekananto. (red.IY)

Wednesday, November 8, 2023

Jelang Piala Dunia U -17, Kapolda Jatim Membuka Latihan Praops Aman Bacuya 2023

 

SURABAYA, rakyatindonesia.com – Untuk meningkatkan kemampuan personel Polri dalam rangka pengamanan FIFA U-17 World Cup tahun 2023,Polda Jatim Polda Jatim menggelar Latihan Pra Operasi "Aman Bacuya 2023"

 yang dilaksanakan di Gedung Mahameru, Mapolda Jatim,Selasa (7/11).


Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto, serta pejabat utama (PJU) Polda Jatim dan juga anggota yang terlibat dalam pengamanan FIFA U-17 World Cup tahun 2023. Kegiatan dibuka oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto.


Rangkaian kegiatan operasi aman Bacuya 2023 dalam rangka mengamankan perhelatan FIFA U-17 World Cup yang dimulai tanggal 10 November sampai 2 Desember 2023.


"Event pembukaan akan dihadiri oleh Presiden RI dan Presiden FIFA. Hari ini kita menggelar Lapraops karena kita kebagian pembukaan hari Jumat,(10/11) besok," kata Irjen Imam Sugianto, usai membuka lapraops di gedung mahameru, Selasa (7/11/2023) pagi.


Irjen Pol Imam mengatakan, seluruh Kasub Satgas Operasi Aman Bacuya 2023 hadir semua dalam kegiatan tersebut.


"Kabareskrim hadir nanti pada saat gelar pada tanggal 9 hari Kamis akan hadir untuk gelar pasukan," lanjut Irjen Pol Imam.


Sementara terkait pengalian arus, mantan Kapolda Jatim ini menjelaskan, kemarin sudah dilakukan rapat kordinasi.


"Besok akan kita matangkan di TFG (Tactical Floor Game). Kita akan bermain peta terkait penyelenggaraan pengamanan salah satunya soal pengalian arus," jelas nya.


Menurut Irjen Imam, ada dua jalur saat masuk ke GBT yaitu dari tol dan jalan Dawar.


"Kalau memang disitu nanti ada kemacetan kemacetan yang kira kira harus segera di antisipasi pengalian arus pasti akan dilaksanakan," jelas Irjen Imam.


Sedangkan untuk penyekatan tidak ada tetapi dilakukan pemeriksaan. Karena orang orang yang akan datang di GBT lanjut Irjen Imam akan dilarang masuk jika tidak mempunyai tiket.


"Jadi ada empat lapis yang akan dilaksanakan pemeriksaan itu kalau mereka tidak membawa tiket langsung disuruh kembali," tegasnya.


Tetapi yang di 6 titik shuttle bus 110 bus yang disiapkan untuk shuttle dari 6 titik itu juga tetap akan dilakukan pemeriksaan.


"Pemeriksaan dilakukan untuk mengurai kemacetan kemacetan yang terjadi," pungkasnya. (red.IY)

Tuesday, November 7, 2023

Polri Jamin Penyelenggaran Piala Dunia U17 Berjalan Aman

 

Jakarta, rakyatindonesia.com –  Polri menjamin pelaksanaan Piala Dunia U17 2023 dapat berjalan aman, tertib dan lancar. Aparat kepolisian telah menyiapkan pengamanan dan penjagaan dalam event internasional tersebut. 


"Mabes Polri dengan melibatkan personel satwil melaksanakan operasi pengamanan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho kepada wartawan, Jakarta, Selasa, 7 November 2023. 


Sandi menjelaskan, pengamanan dilaksanakan terhadap penyelenggaraan pertandingan, VVIP, VIP, Offisial, pemain, wasit dan seluruh panitia FIFA U17 World Cup Tahun 2023.  


Dalam hal ini, kata Sandi, Polri melaksanakan operasi terpusat dengan sandi operasi Aman Bacuya-2023 selama 25 hari, dimulai sejak 10 November hingga 4 Desember 2023.


Operasi terpusat tersebut akan dilaksanakan di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah, dan Polda Jawa Timur. 

 

Adapun jumlah personel yang dilibatkan berjumlah 13.246. Rinciannya, di tingkat Mabes Polri sebanyak 415 personel dan Polda jajaran 12.832 personel.


Pengamanan dilaksanakan terutama di tempat upacara pembukaan atau opening ceremony, lokasi pertandingan baik dari fase grup hingga final dan tempat penutupan. 


"Dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif didukung penegakan hukum dan kehumasan dalam rangka memelihara kamtibmas untuk menjamin keamanan dan ketertiban pelaksanaan penyelenggaraan FIFA U17," ujar Sandi. 


Menurut Sandi, personel kepolisian yang ditugaskan dalam mengamankan kegiatan itu juga diminta untuk mengantisipasi seluruh potensi gangguan kamtibmas yang dapat terjadi. 


"Tujuan operasi ini menjamin keamanan penyelenggaraan FIFA U17 World Cup Tahun 2023, aman, tertib dan lancar," tutup Sandi. (red.IY)

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved