KOTA KEDIRI, rakyatindonesia.id Pemerintah Kota Kediri melalui dinas kesehatan telah melakukan sosialisasi gerakan untuk mewaspadai adanya demam berdarah. Gerakan ini diawali dengan pemberangkatan rombongan sejumlah iring-iringan kendaraan dari halaman depan Balai Kota Kediri, pada Rabu pagi, (06/10/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr. Fauzan Adhima, M.Kes dalam kesempatan ini mewakili Walikota Kediri Abu Bakar, SE telah memimpin apel dan mengibarkan bendera pemberangkatan rombongan iring-iringan mobil untuk berkeliling Kota Kediri. Selain bersosialisasi dengan menghimbau dengan memberikan edukasi pada masyarakat disepanjang jalan, membagikan brosur, masker dan juga abate obat anti jentik nyamuk.
Ketika diwawancarai sesaat setelah memberikan edukasi di Alun-alun Kota Kediri, pada sejumlah media Fauzan mengatakan bahwa, "Mulai kegiatan ledang sosialisasi untuk pencegahan dan pemberantasan demam berdarah, karena sekarang sudah memasuki musim penghujan, biasanya kasus-kasus demam berdarah mulai meningkat dibulan Nopember, Desember sampai Januari. Ini kita antisipasi diawal, " terangnya.
Masih menurut Fauzan menambahkan, bahwa sosialisasi ini untuk antisipasi dan meminimalisir demam berdarah, ia mengatakan, "Antisipasinya ledang ini untuk menyadarkan masyarakat tentang gerakan 3M (menguras, menutup dan memanfaatkan) menutup tempat-tempat yang potensi terjadinya jentik-jentik menyebabkan pembiakan demam berdarah.
Selain ledang sosialisasi memberikan edukasi pada masyarakat, juga membagi masker karena masih masa pandemi dan obat Abate. Dengan harapan dan target akhirnya kasus demam berdarah bisa turun semaksimal mungkin, dan kasus kematian bisa nol atau zero, " demikian pungkasnya.
Selain adanya COVID-19 masyarakat masih harus waspada adanya demam berdarah. Cegah demam berdarah dengan 3M Plus, jangan lupa melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan jentik setiap minggunya.
Jangan terlambat untuk mencegah demam berdarah dengan 3M Plus, yaitu tindakan yang dilakukan secara teratur untuk memberantas jentik dan menghindari gigitan nyamuk demam berdarah dengan cara, menguras, menutup dan memanfaatkan, Plus mencegah perkembanganbiakan nyamuk; memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi, tidak menggantung pakaian di dalam kamar, menaburkan bubuk larvasida pada penampungan air (myok).
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram