Rabu, 22 November 2023

Motif Pengeroyokan Pelajar SMP di Pesisir Selatan: Aksi Balas Dendam

 Motif Pengeroyokan Pelajar SMP di Pesisir Selatan: Aksi Balas Dendam

 

Pesisir Selatan, rakyatindonesia.com –  Polisi masih melakukan pemeriksaan atas kasus tiga pelajar putri di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), yang melakukan pengeroyokan terhadap temannya. Dalam pemeriksaan sementara terungkap, motif para pelaku melakukan aksi tersebut untuk balas dendam.


"Motifnya balas dendam. Terkait dulu adik atau saudara dari seorang terduga pelaku ini pernah bertengkar dengan korban. Karena itu (mereka) melakukan aksi balas dendam. Perkaranya, ya namanya anak-anak muda," kata Kapolsek Koto XI Tarusan, Iptu Donny Putra kepada wartawan, Rabu (22/11/2023).

Donny mengatakan, kasusnya masih dalam penyelidikan. Pihak kepolisian juga belum menetapkan status ketiga siswi terduga pelaku ini sebagai anak berkonflik dengan hukum atau tersangka.

"Kasus masih dalam proses, karena kami masih melihat perkembangan ke depan. Mereka sudah diperiksa. Keluarga menjamin bahwa tidak (akan) melarikan diri dan kooperatif. Anak-anak ini juga sekolah kan," katanya.

"Masih penyelidikan. Nanti sudah gelar perkara dulu," tambah Kapolsek.

Korban dan terduga pelaku tersebut merupakan siswi dengan beda sekolah. Korban berinisial MS, duduk di kelas 7 SMP Negeri 4 Koto XI Tarusan.

Kemudian dua orang terduga pelaku berinisial ND dan OL, masing-masing kelas 9 SMP Negeri 9 dan satu lagi AU siswi SMP Negeri 3 Koto XI Tarusan.

Sebelumnya diberitakan, video aksi pengeroyokan tersebut viral di media sosial. Dilihat detikSumut Selasa (21/11/2023), nampak seorang remaja dikeroyok oleh tiga remaja putri lainnya.

Dalam potongan rekaman video berdurasi 30 detik tersebut, korban yang berseragam olahraga sekolah mendapat tindakan kekerasan. Ia dipukuli pada bagian kepala, lalu dijambak hingga terjatuh.

Setelah terjatuh, seorang terduga pelaku membabi buta memukul kepala hingga jilbab korban terlepas. Tak hanya itu, dua orang anak lainnya juga ikut menendang tubuh korban yang telah terbaring.

Mereka juga beberap kali ikut memukul kepala korban. Selain yang merekam video, di lokasi juga terlihat beberapa orang lainnya yang menyaksikan dari atas sepeda motor. Peristiwa ini diketahui terjadi Sabtu (18/11/2023) sekitar pukul 13.00 WIB. (red.IY)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved