Minggu, 26 November 2023

Situasi Terkini di Bitung Setelah Massa Bela Palestina Bentrok dengan Ormas

 Situasi Terkini di Bitung Setelah Massa Bela Palestina Bentrok dengan Ormas

 

Bali, rakyatindonesia.com – Suasana di Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut), sempat mencekam setelah massa aksi bela Palestina bentrok dengan salah satu ormas di sana, Sabtu, 15 November 2023. Pascabentrok, kondisi di sana sudah kondusif, namun aparat gabungan tetap bersiaga dan memperketat pengawasan.


Kapolda Sulut Irjen Setyo Budiyanto mengatakan saat ini kondisi kamtibmas di sana sudah kondusif. Massa dari dua kubu sudah kembali ke rumah mereka masing-masing.

"Sudah kondusif," kata Irjen Setyo Budiyanto, Minggu (26/11/2023).

Saat ini, kata dia, aparat gabungan meningkatkan pengawasan. Polisi menetapkan siaga satu untuk penjagaan di sana.

Irjen Setyo berharap masyarakat tidak terprovokasi. Dia juga meminta dua kelompok untuk sama-sama mengambil tanggung jawab terhadap keamanan dengan cara menuntaskan kesalahpahaman tersebut.

"Semuanya memahami harus dituntaskan, harus diselesaikan dan tidak ada masalah di hari hari berikutnya," kata Irjen Setyo.

Respons Wali Kota Maurits Mantiri
Wali Kota Bitung Maurits Mantiri merespons aksi damai massa pro Palestina yang berujung ricuh dengan ormas di sana. Dia mengatakan persoalan tersebut sedang ditangani aparat penegak hukum.

"Pemerintah bersama semua stakeholder seperti tokoh agama, tokoh masyarakat dan unsur TNI/Polri kini sedang bersama-sama di lapangan untuk menyelesaikan selisih paham," ucapnya.

Dia berharap masyarakat tetap tenang. Maurits menekankan agar masyarakat tidak terprovokasi dengan beredarnya foto maupun video terkait keributan itu.

"Untuk itu marilah kita bersama-sama mendukung upaya pemerintah di lapangan dengan tidak menyebarkan foto dan video yang dapat memprovokasi berbagai pihak," tegas Maurits.

"Bersama-sama menjaga lingkungan kita, saling menegur, saling mendamaikan agar tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang menginginkan perpecahan di kota tercinta ini," imbuhnya.

Sebelumnya, video yang merekam bentrokan antara massa pro Palestina dengan ormas beredar dan viral di media sosial, Sabtu sore (25/11/2023). Beberapa nasa menyebut bentrokan tersebut terjadi antara massa pro Israel dengan masa aksi bela Palestina.

Polisi mengeklaim narasi tersebut tak benar. Menurut polisi, bentrokan tersebut terjadi antara massa aksi bela Palestina dengan massa salah satu ormas yang sedang melaksanakan perayaan HUT di sana. (red.IY)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved