Sabtu, 11 November 2023

Upaya Polisi Cari 2 Warga Makassar Korban KKB Papua yang Sudah 25 Hari Hilang

 Upaya Polisi Cari 2 Warga Makassar Korban KKB Papua yang Sudah 25 Hari Hilang

 

Yahukimo, rakyatindonesia.com – Dua warga asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) bernama Rakib Natsir dan Ramadani menjadi korban serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua Pegunungan. Rakib dan Ramadani belum ditemukan hingga hari ke-25 pascaserangan KKB tersebut.

Keduanya merupakan pendulang emas yang diserang KKB di kawasan tambang Kali I, Distrik Seradala, Yahukimo pada Senin (16/10). Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto mengatakan aparat telah melakukan penyisiran di sekitar lokasi namun kedua korban tidak ditemukan.

"Kami sudah berusaha maksimal dengan melakukan penyisiran bersama personel Brimob dan Kodim di tempat sesuai keterangan saksi yang selamat, namun jenazah tidak kami temukan," kata AKBP Heru Hidayanto, Jumat (10/11/2023).

Heru mengatakan Polres Yahukimo awalnya mendapat laporan dari keluarga korban bahwa kerabat mereka belum ditemukan. Aparat kemudian kembali melakukan penyisiran di sekitar lokasi sesuai keterangan dari korban selamat.

"Benar (laporan 2 keluarga korban), korban meninggal dunia yang belum ditemukan atas nama Rakib Natsir asal Makassar dan Ramadani asal Makassar," ungkapnya.

Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno menduga jenazah kedua korban terbawa arus sungai. Sebab, aparat belum menemukannya meski telah berulang kali melakukan penyisiran di lokasi kejadian.

"Saya khawatir kalau jenazahnya terbawa arus sungai," ujar AKBP Bayu, Jumat (10/11).

13 Korban Tewas Telah Ditemukan, 7 Warga Sulsel
Aparat gabungan TNI-Polri awalnya mengevakuasi 7 korban tewas dari serang KKB tersebut pada Selasa (17/10). Kemudian, 6 korban tewas lainnya baru ditemukan dan dievakuasi pada Jumat (27/10).

Dari 13 korban tewas yang telah ditemukan tersebut 7 merupakan warga Sulsel, 1 dari Sumatera Utara (Sumut), 2 warga Nusa Tenggara Timur (NTT), 1 asal Sulawesi Tenggara (Sulteng). Lalu, 2 korban lain atas nama Rangga dan Ibrahim belum diketahui asal daerahnya.

"Untuk Rangga dan Ibrahim belum diketahui warga mana, karena saksi-saksi hanya mengetahui nama panggilan sehari-hari dan di TKP tidak ditemukan adanya identitas," ujar Bayu.

Keluarga Berharap Korban Segera Ditemukan
Kakak Rakib Natsir, Akbar Natsir mengatakan keberadaan adiknya hingga kini masih belum ditemukan. Rakib merupakan salah satu pendulang emas yang diserang KKB di Kali I, Distrik Seradala, Yahukimo pada Senin (16/10) lalu.
"Informasi awal didapatkan pihak keluarga Rakib pada hari Selasa (Senin) bahwa terjadi penyerangan di tempat Rakib bekerja," kata Akbar dalam keterangannya, Minggu (22/10).

Akbar mengatakan pihak keluarga sudah menjalin komunikasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar dan pihak kepolisian untuk mencari tahu nasib adiknya. Namun, sampai saat ini keberadaan Rakib masih belum ada titik terang.

"Pihak keluarga melakukan komunikasi intens ke berbagai pihak terkait seperti Pemerintah Kota Makassar maupun kepolisian," ungkap Akbar.

Dia berharap agar Satgas Damai Cartenz terus melakukan pencarian hingga adiknya ditemukan. Dia juga berharap Rakib ditemukan masih dalam kondisi selamat.

"Pihak keluarga berharap pencarian terus dilakukan oleh Satgas Damai Cartenz. Keluarga berharap Rakib Natsir ditemukan dalam keadaan selamat," harapnya. (red.IY)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved