Selasa, 05 Desember 2023

Ada 75 Pendaki Saat Gunung Marapi Erupsi, BNPB Minta Pos Pendakian Dievaluasi

 Ada 75 Pendaki Saat Gunung Marapi Erupsi, BNPB Minta Pos Pendakian Dievaluasi

 

Sumatera Barat, rakyatindonesia.com - Sebanyak 75 pendaki berada di Gunung Marapi, Sumatera Barat (Sumbar), saat erupsi, 11 di antaranya tewas dalam peristiwa itu. BNPB menyebut diperlukan evaluasi terkait adanya pendaki saat status Gunung Marapi level II atau Waspada.

"Yang harus dievaluasi adalah posko-posko pendakian, karena, apakah status (gunung) dikeluarkan, pos pendakian bawah memberi izin? (Petugas pos) memahami atau tidak status dikeluarkan oleh PVMBG?" kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebecanaan BNPB, Abdul Muhari, saat dihubungi, Senin (4/12/2023).

Diketahui, status Gunung Marapi saat ini adalah Level II atau Waspada. Secara aturan, pendaki atau warga tak boleh beraktivitas dalam radius 3 kilometer dari puncak.

"Kalau pos pendakian memahami, maka harusnya tak boleh ada aktivitas pendakian, atau pada pos terakhir pendaki tak boleh dekati puncak," katanya.

Abdul mengatakan, berdasarkan video yang didapat, ada pendaki di hari pertama erupsi yang sudah di puncak Gunung Marapi. Mengetahui hal itu, Abdul mengatakan perlu dilakukan evaluasi.

"Video amatir yang di-share BNPB itu (pendaki) di kawah. Video amatir pendaki di hari pertama (erupsi). Kalau estimasi ya cuma 500 meter sudah puncak," kata Abdul.

"Ada dua yang harus dievaluasi, apakah status PVMBG diketahui petugas Pos Pendakian. Kalau diketahui, kenapa ada aktivitas pendakian, atau status tidak diketahui petugas?" katanya.

Sampai saat ini, Tim SAR masih mencari pendaki yang belum ditemukan. Abdul menyebut masih ada 12 pendaki yang belum ditemukan.

"Pendaki 75 dari data SAR. Selamat 52, yang meninggal 11 orang, pencarian 12 orang," katanya.

9 Pendaki Tewas Dirawat di RS

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam mengungkap 28 pendaki sudah turun dari Gunung Marapi. Saat ini ada sembilan orang yang menjalani perawatan di rumah sakit.

"Tiga orang dirawat di RSAM Bukittinggi dan enam orang di RSUD Padang Panjang," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Agam Bambang Warsito di Lubuk Basung, dilansir Antara.

Dia menambahkan sebanyak 19 pendaki lainnya sudah pulang ke rumah masing-masing. Sementara itu, masih ada 26 pendaki yang belum turun dari Gunung Marapi.

"Masih ada 26 pendaki yang belum turun," ujarnya.(red.L)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved