Sabtu, 24 Februari 2024

Gedung Bundar di Cirebon Bakal Direvitalisasi, Tengok Sejarahnya Yuk!

 Gedung Bundar di Cirebon Bakal Direvitalisasi, Tengok Sejarahnya Yuk!

 


Cirebon, rakyatindonesia.com  - Gedung Bundar atau Gedung Bunder merupakan salah satu bangunan bersejarah yang ada di Kota Cirebon, Jawa Barat. Di tahun ini, bangunan bersejarah yang sudah ada sejak era Hindia-Belanda itu akan dijadikan sebagai objek wisata baru di Kota Cirebon.


Dilihat dari gaya arsitekturnya, bangunan bersejarah ini memiliki bentuk yang unik dan menarik. Bentuknya nampak berbeda jika dibandingkan dengan bangunan-bangunan pada umumnya.

Saat ini, kondisi bangunan bersejarah itu terlihat banyak mengalami kerusakan. Khususnya pada bagian atap. Namun, di tahun ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon akan merevitalisasi bangunan tersebut.

Revitalisasi bakal dilakukan seiring dengan akan dijadikannya Gedung Bundar sebagai objek wisata baru di Kota Cirebon. Saat ini, progres revitalisasi Gedung Bundar masih dalam proses pengkajian.

"Kalau kajian itu kewenangan dari pemerintah pusat, Kemendikbud. Kami masih menunggu itu. Saat ini sudah berproses," kata Kadisbudpar Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya kepada detikJabar di Kota Cirebon, Jumat (23/2/2024).

Untuk merevitalisasi Gedung Bunder ini, kata Agus, Pemkot Cirebon menyiapkan anggaran biaya sebesar Rp180 juta. Biaya dengan nilai tersebut akan digunakan untuk memperbaiki bagian gedung yang mengalami kerusakan.

"Ada anggaran di APBD, untuk bangunan cagar budayanya sendiri ada Rp100 juta. Rp10 juta itu untuk kajian, sedangkan yang Rp90 juta untuk pembenahan infrastruktur fisiknya. Kemudian untuk zona kreatifnya itu sekitar Rp80 juta," kata Agus.

Menurut Agus, Pemkot Cirebon akan menjadikan Gedung Bundar sebagai pusat informasi tentang pariwisata di wilayahnya maupun berbagai wadah untuk berbagai kegiatan masyarakat.

"Jadi selain sebagai pusat informasi pariwisata Kota Cirebon, Gedung Bunder ini juga akan menjadi sebuah zona kreatif. Jadi akan kita manfaatkan Gedung Bundar ini untuk workshop, untuk kegiatan ekonomi dan lain sebagainya," kata Agus.

"Insyaallah di akhir tahun ini semuanya sudah selesai. Tapi untuk aktivasi kemungkinan bisa kami percepat. Sekitar bulan April atau Mei ini sudah berfungsi meskipun fasilitasnya belum lengkap," sambung dia.

Sekadar informasi, Pemerintah Cirebon telah menetapkan lima destinasi wisata baru pada 2024. Kelima destinasi wisata anyar di Kota Udang bisa mulai dikunjungi pada bulan Juli 2024.

Lima destinasi wisata yang tengah di persiapkan, yaitu Museum Topeng Wong di Balaikota Cirebon, wisata gedung Heritage BAT, Gedung Bundar di Taman Kebumen, kampung Arab Panjunan, dan kampung wisata Kacirebonan.

"Kami ingin menambah jumlah wisatawan di tahun 2024, jadi kami akan buka lima destinasi di tahun ini," kata Kadisbudpar Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya.

Sejarah Singkat Gedung Bundar


Gedung Bundar merupakan salah satu bangunan bersejarah di Kota Cirebon, Jawa Barat. Bangunan yang memiliki bentuk unik itu berlokasi di sekitar Alun-alun Kebumen, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.

Tepat di samping Gedung Bundar terdapat papan informasi yang menjelaskan tentang sejarah singkat dari bangunan tersebut. Gedung Bundar telah ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya, salah satunya berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Cirebon Nomor 19 Tahun 2001.

Dilihat dari sejarahnya, Gedung Bundar telah dibangun pada tahun 1920 di atas lahan yang dahulunya disebut Kebon Praja. Pada masa pemerintahan Hindia-Belanda, gedung ini difungsikan sebagai pos jaga.

Sementara pada masa kemerdekaan, gedung tersebut digunakan oleh Komando Rayon Militer (Korem) Sunan Gunung Jati Cirebon dan difungsikan sebagai kantor radio dan telegraf.

Kemudian dalam perjalanannya, Gedung Bundar yang kini usianya kini telah lebih dari seratus tahun itu kemudian berstatus milik Pemerintah Kota Cirebon.

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved