.png)
.png)
Surabaya, rakyatindonesia.com - Denny Caknan menggelar akikah (aqiqah) anak pertamanya Sabil Maratungga Cundamani, Rabu (21/2/2024). Nama panggilannya Cunda. Nama sang putri diumumkan pada Selasa (20/2/2024).
Akikah Baby Cunda digelar di Ngawi, di kediaman Denny Caknan. Akikah itu tetap sehari setelah Denny dan Bella mengumumkan nama Cunda di Madiun.
"Sabil Maratungga Cundamani. Hay tante dan om kuuu. Alhamdulilah dek Cunda hari ini selesai syukuran di Madiun. Besok lanjut aqiqah an di Ngawi," tulis Denny dalam unggahan foto di akun Instagram pribadinya @denny_caknan.
Acara tersebut dihadiri 3 gus kondang. Denny dan Bella juga membagikan momen sakral dan membahagiakan tersebut di Instagram Story (IGS). Lewat akun @bellabonita_r.a, Bella membagikan IGS yang dibuat @aprizalws.
IGS tersebut menerangkan kehadiran 3 gus kondang dalam akikah Baby Cunda. Tiga gus tersebut yakni Gus Iqdam, Gus Kautsar dan Gus Miftah.
"Dek cantik Cunda, subhanallah. Aqiqahmu diberkahi Gus Iqdam, Gus Miftah, Gus Kautsar," berikut keterangan IGS tersebut yang dikutip , Kamis (22/2/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Denny menjelaskan setiap kata dari nama sang putri. Mulai kata Sabil, Maratungga, dan Cundamani.
Menurut Denny, ada campur tangan Gus Iqdam dalam pemberian nama putrinya. Nama depan sang putri adalah Sabil yang merupakan pemberian Gus Iqdam.
"Sabil itu adalah pemberian dari Gus Iqdam. Sesuai nama pondoknya Sabilu Taubah. Itu artinya jalan," kata Denny .
Nama adalah doa. Maka dari itu, Denny dan Bella menyisipkan harapan dalam nama sang putri.
"Jadi InsyaAllah jalan menuju kebaikan, ketulusan dan keikhlasan menjaga Bapak Ibunya nanti," imbuh Denny.
Sementara kata Maratungga dalam nama anak Denny dan Bella terinspirasi dari Kerajaan Majapahit. Lalu kata Cundamani diambil dari bahasa Sansekerta yang artinya permata terbaik.
Untuk diketahui, Gus Iqdam mendirikan Majelis Taklim Sabilu Taubah pada Desember 2018. Ia sengaja memberi nama Sabilu Taubah yang artinya jalan taubat.
Sebab, jemaahnya tidak hanya santri atau orang yang sudah tidak asing dengan ilmu agama. Gus Iqdam menghadirkan majelisnya sebagai tempat mengaji bagi orang-orang yang berideologi jalanan, marginal, dan kerap berurusan dengan dunia kriminal.
Sabilu Taubah awalnya hanya memiliki 7 jemaah. Tetapi setelah nama Gus Iqdam dikenal karena konsep ceramahnya, majelis tersebut memiliki jemaah lebih dari 66.000 orang dari seluruh pelosok negeri.
Potongan video ceramah Gus Iqdam tersebar luas di media sosial. Seperti di TikTok, YouTube, Instagram dan lain sebagainya. Itu membuat Gus Iqdam semakin dikenal luas.(red.w)
IGS tersebut menerangkan kehadiran 3 gus kondang dalam akikah Baby Cunda. Tiga gus tersebut yakni Gus Iqdam, Gus Kautsar dan Gus Miftah.
"Dek cantik Cunda, subhanallah. Aqiqahmu diberkahi Gus Iqdam, Gus Miftah, Gus Kautsar," berikut keterangan IGS tersebut yang dikutip , Kamis (22/2/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Denny menjelaskan setiap kata dari nama sang putri. Mulai kata Sabil, Maratungga, dan Cundamani.
Menurut Denny, ada campur tangan Gus Iqdam dalam pemberian nama putrinya. Nama depan sang putri adalah Sabil yang merupakan pemberian Gus Iqdam.
"Sabil itu adalah pemberian dari Gus Iqdam. Sesuai nama pondoknya Sabilu Taubah. Itu artinya jalan," kata Denny .
Nama adalah doa. Maka dari itu, Denny dan Bella menyisipkan harapan dalam nama sang putri.
"Jadi InsyaAllah jalan menuju kebaikan, ketulusan dan keikhlasan menjaga Bapak Ibunya nanti," imbuh Denny.
Sementara kata Maratungga dalam nama anak Denny dan Bella terinspirasi dari Kerajaan Majapahit. Lalu kata Cundamani diambil dari bahasa Sansekerta yang artinya permata terbaik.
Untuk diketahui, Gus Iqdam mendirikan Majelis Taklim Sabilu Taubah pada Desember 2018. Ia sengaja memberi nama Sabilu Taubah yang artinya jalan taubat.
Sebab, jemaahnya tidak hanya santri atau orang yang sudah tidak asing dengan ilmu agama. Gus Iqdam menghadirkan majelisnya sebagai tempat mengaji bagi orang-orang yang berideologi jalanan, marginal, dan kerap berurusan dengan dunia kriminal.
Sabilu Taubah awalnya hanya memiliki 7 jemaah. Tetapi setelah nama Gus Iqdam dikenal karena konsep ceramahnya, majelis tersebut memiliki jemaah lebih dari 66.000 orang dari seluruh pelosok negeri.
Potongan video ceramah Gus Iqdam tersebar luas di media sosial. Seperti di TikTok, YouTube, Instagram dan lain sebagainya. Itu membuat Gus Iqdam semakin dikenal luas.(red.w)
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram