Minggu, 25 Februari 2024

Sederet Fakta di Balik Lenyapnya Gunungan Sampah Terminal Purabaya

 Sederet Fakta di Balik Lenyapnya Gunungan Sampah Terminal Purabaya

 


Sidoarjo, rakyatindonesia.com - Setelah menggunung selama dua bulan, tumpukan sampah di Terminal Purabaya, Bungurasih, Waru, Sidoarjo akhirnya dibersihkan. Sudah tak ada lagi gunungan sampah di terminal terbesar di Jawa Timur itu.


Sebanyak 50 truk pengangkut sampah dikerahkan untuk membersihkan sampah-sampah yang sampai memakan badan jalan itu. Pembersihan dilakukan dalam sehari pada Sabtu (24/2/2024).



Sejumlah Fakta Bersihnya Gunungan Sampah di Terminal Purabaya:


1. 50 Truk Angkut Sampah


Gunungan sampah itu sudah ada sejak dua bulan lalu dengan kondisi memakan badan jalan perlintasan bus yang mengarah keluar terminal. Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) setempat pun mengerahkan 50 unit truk untuk mengangkut sampah tersebut.

"Untuk membersihkan gunungan sampah di belakang Terminal Purabaya, kami kerahkan 50 unit truk pengangkut sampah dan satu alat berat untuk mempercepat proses memindah sampah ke atas truk," kata Kepala UPTD TPA Griyo Mulyo Jabon Sidoarjo Hajid Arif Hidayat.

2. Sampah Disemprot Eco Lindi Sebelum Dibersihkan


DLHK Sidoarjo menyemprot gunungan sampah tersebut dengan eco lindi. Penyemprotan tersebut dilakukan agar bau tidak sedap tidak menyebar ke mana-mana, apalagi sampai mengganggu penumpang bus.

"Sampah identik dengan bau tidak sedap, agar tidak mengganggu penumpang bus di terminal, sampah sebelum diangkut dan pada proses pemindahan ke truk, sampah disemprot menggunakan eco lindi," kata Hajid.

3. Pembersihan Dilakukan Lebih Cepat


Korsattel UPT Terminal Purabaya Ahmad Badik mengapresiasi upaya yang dilakukan Dinas DLHK Kabupaten Sidoarjo. Sebab, pembersihan tersebut lebih cepat dari rencana awal.

"Sebenarnya pembersihan gunungan sampah di belakang Terminal Purabaya ini akan dilakukan hari Rabu (28/2/2024). Tapi tiba-tiba hari ini langsung dikerjakan, upaya inilah kami sangat mengapresiasi Dinas DLHK Sidoarjo," tandas Badik.

Terkait hal itu, Hajis menyebut pembersihan gunungan sampah di Terminal Purabaya dipercepat atas instruksi Kepala DLHK Bahrul Amig. Bahrul Amig meminta pembersihan gunungan sampah tersebut segera dituntaskan.

4. Pembersihan Dituntaskan Sehari


Hajid mengatakan, pembersihan gunungan sampah di belakang Terminal Purabaya hanya dilakukan dalam satu hari pada Sabtu (24/2/2024). Estimasi pembersihan sampah selesai pada pukul 17.00 WIB.

Namun, proses pembersihan sampah molor hingga malam hari. Sehingga gunungan sampah di Terminal Purabaya baru dituntaskan seluruhnya pada pukul 20.00 WIB. Keterlambatan karena jarak antara Terminal Purabaya dengan TPA di Kecamatan Jabon cukup jauh sekitar 37 kilometer.

"Selain faktor jarak, pada hari Sabtu setiap TPS harus menuntaskan sampah di TPS-TPS yang harus segera dikirim ke TPA Jabon. Alhamdulillah meski ada sedikit keterlambatan dari yang kami targetkan, namun mulai malam ini sudah tidak ada gunungan sampah di areal terminal," terangnya.

5. Kesepakatan soal Pembuangan Sampah


Menurut Hajid, gunungan sampah memang sudah terjadi lama sehingga menumpuk dan meluber di badan jalan. Menurutnya, sumber sampah ini berasal dari Terminal Purabaya dan warga Desa Bungurasih yang setiap hari ada sekitar 25 gerobak.

Hajid mengatakan, problem sampah di Terminal Bungurasih terjadi sejak tiga bulan lalu, seiring transisi pengelolaan terminal dan transisi di TPS 3R di kompleks Terminal Bungurasih. Di mana, pengelola tidak hanya menangani sampah dari area Terminal Bungurasih.

"Namun, juga dari sekitar tiga ribu kepala keluarga warga di Desa Bungurasih. Nah, mungkin ada ketidaksamaan pemikiran antara pengelola terminal dengan pihak desa, baik teknis, manajemen, hingga pembiayaan," ungkapnya.

Kini, pihaknya telah mengadakan kesepakatan antara pengelola terminal dengan pihak desa. Hadi menyebut masalah sampah telah menjadi tanggung jawab pengelola kawasan.

"Kami berharap gunungan sampah di Terminal Purabaya tidak terjadi lagi. Nah, untuk mengantisipasi agar tidak terulang, DLHK akan take over sementara pengelolaan sampah di TPS 3R Terminal Bungurasih ini," jelas Hajid. (red.Tim)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved