Jakarta - , rakyatindonesia.com - Pemerintah Kanada akan menghentikan semua pengiriman senjata ke Israel. Keputusan ini memicu kemarahan Israel yang terus melancarkan perangnya melawan kelompok Hamas di Jalur Gaza.
Wilayah Palestina yang terkepung itu kini menghadapi krisis kemanusiaan yang semakin parah. Perang yang berlangsung selama berbulan-bulan telah menyebabkan ratusan ribu warga Gaza berada di ambang kelaparan.
Kanada, sekutu utama Amerika Serikat, yang memberikan bantuan militer miliaran dolar kepada Israel setiap tahunnya, telah mengurangi pengiriman senjatanya ke Israel menjadi peralatan tidak mematikan seperti radio, setelah serangan Hamas pada 7 Oktober.
"Situasi di lapangan membuat kami tidak bisa mengekspor peralatan militer apa pun," kata seorang pejabat pemerintah Kanada yang tidak ingin disebutkan namanya kepada AFP, Rabu (20/3/2024).Israel mengecam keputusan tersebut, dan Menteri Luar Negeri Israel Katz mengatakan keputusan tersebut "merusak hak Israel untuk membela diri melawan Hamas."
"Sejarah akan menilai tindakan Kanada saat ini dengan keras," katanya dalam sebuah postingan di platform media sosial X. (red.I)
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram