Wednesday, February 5, 2025

Warga Pesisir Gending Probolinggo Kecewa, Kapal Bolga Masih Ditemukan di Tepian Pantai

 Warga Pesisir Gending Probolinggo Kecewa, Kapal Bolga Masih Ditemukan di Tepian Pantai

 


Probolinggo, 
rakyatindonesia.com– Warga pesisir Gending, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, mengungkapkan kekecewaan mereka setelah masih ditemukannya kapal bolga (kapal kayu tradisional) yang terdampar di tepian pantai. Meskipun sudah sering kali disosialisasikan mengenai pentingnya kebersihan dan pengelolaan lingkungan pesisir, kapal-kapal ini tetap berjejer di sepanjang garis pantai, menambah deretan masalah yang dihadapi oleh masyarakat setempat.

"Setiap kali kapal-kapal ini terdampar, kami harus membersihkan sampah yang ditinggalkan dan menghadapinya sebagai masalah yang tidak pernah selesai. Kami sangat kecewa karena sudah sering kali mengingatkan pihak terkait, namun keadaan ini tetap saja berulang," kata Budi, salah seorang warga yang tinggal di dekat pantai tersebut.

Kapal bolga yang terdampar di pesisir Gending selama beberapa waktu terakhir bukan hanya menjadi masalah kebersihan, tetapi juga mengancam keselamatan nelayan setempat. Keberadaan kapal-kapal tersebut menghalangi jalur pelayaran dan sering kali menjadi penghalang bagi aktivitas nelayan yang hendak melaut. Ditambah lagi, kapal-kapal tersebut dapat merusak ekosistem pesisir, mengingat banyaknya sisa bahan kimia dan oli yang terkadang tertinggal di kapal.

Pihak pemerintah setempat sudah beberapa kali melakukan pembersihan, namun kapal-kapal yang sudah tak layak pakai ini sering kali kembali terdampar. Salah satu nelayan lokal, Suripto, mengungkapkan bahwa hal ini menambah beban mereka yang sudah sulit dalam mencari ikan. "Kami berharap pemerintah bisa mengambil tindakan lebih tegas agar kapal-kapal ini tidak lagi mengganggu aktivitas kami. Ini sudah terlalu lama dibiarkan," ujarnya.

Pihak Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Probolinggo menyatakan akan menindaklanjuti keluhan warga dan mengkoordinasikan dengan pihak terkait untuk melakukan pembersihan lebih intensif. Namun, solusi jangka panjang, seperti pengelolaan kapal-kapal yang tidak terpakai, masih menjadi tantangan besar.

Kondisi ini mencerminkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan pihak swasta dalam menjaga kebersihan dan keberlanjutan ekosistem pesisir di Kabupaten Probolinggo

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved