Tuesday, October 18, 2022

Kapolda Sulsel Datangi RS.Dadi, Jenguk Oknum Polri Yang Coret Dinding Mapolres Luwu

 


Rakyat-indonesia.com -- Terkait Peristiwa dinding Polres Luwu, Sulawesi Selatan, dicoret-coret oleh seorang oknum polisi jadi sorotan warganet.


Polres Luwu langsung mengambil langkah untuk mengamankan oknum Polisi tersebut untuk mengetahui lebih lanjut kondisinya.


Polisi memastikan oknum Polisi berinisial Aipda HR menderita gangguan jiwa dan penelusuran rekam jejak, Aipda HR ini setiap apel terlihat seperti ada gangguan kejiwaan atau depresi.


Saat ini Polisi tengah dirawat di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi, Makassar.


Olehnya itu, tadi malam, Sabtu,(17/10) , Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs. Nana Sudjana mengunjungi langsung Aipda HR di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi, Makassar.


"Ya betul tadi malam Kapolda Sulsel datang melihat kondisi Aipda H," kata Kabid Humas Polda, Selasa (18/10) 


Kabid Humas Polda Sulsel juga menjelaskan bahwa  oknum Aipda HR ini memang kelihatan sehat namun akan terus dilakukan observasi secara medis berkelanjutan.

                 Published:(pettaduga IWO)

Thursday, September 22, 2022

Dilaporkan (PE) Di Polsek Luwu Walenrang Terkait Dugaan Pengeniayaan, Keluarga Korban (SA) Harap Di Tangkap


Rakyat-indonesia.com -- Luwu kasus penganiayaan oleh sodara SA (52 ) tahun  oleh PE salah satu keluarga satpam SPBU walenrang Batu standuk  kini telah dilaporkan ke Polsek walenreng res Luwu pada tanggal Rabu 21 September 2022 

PE di laporkan dengan kasus dugaan tindak pidana penganiayaan oleh SA.dengan (Tbl) tanda bukti lapor 14/IX /2022 SPKT/ Sek walenrang/ res Luwu Polda Sulsel.

Harapan keluarga SA - PE segera di tangkap dan di proses sesuai perbuatanya.
Dimana PE telah mempermalukan saya jelas SA,di depan banyak orang, ia menampar saya dengan persoalan sepeleh jelasnya.

Awalnya SA hendak membeli BBM jenis solar di SPBU welenrang  desa welenrang kecamatan welenrang kabupaten Luwu provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) awalnya ia mengikuti aturan SPBU dengan antriaan ungkapnya setelah nomor antrian yang ia tunggu tiba saatnya,tiba -tiba tidak di berikan BBM ia pun kecewa dan menendang jergen tersebut lalu mengatakan  " apa artinya saya nunggu lama dan ikut aturan dan tidak mau dikasi beli" jelasnya.

Secara spontan PE marah dan menampar SA di tengah tengah orang yang sedang mengikuti antrian jelasnya. SA juga menambahkan bahwa dirinya telah di permalukan dan di aniayah, oleh PE padahal di SPBU welenrang banyak petugas yang berjaga jaga saat itu jelasnya.

            Published:(pettaduga IWO)
© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved