Sabtu, 12 November 2022

Kasus Bullying OSIS Senior di SMA Negeri 1 Kota Kediri Telah Diklarifikasi Oleh Pihak Sekolah

Kasus Bullying OSIS Senior di SMA Negeri 1 Kota Kediri Telah Diklarifikasi Oleh Pihak Sekolah



Kediri, rakyatindonesia.com - Kejadian bullying atau intimidasi di SMA Negeri 1 Kota Kediri yang dilakukan oleh kakak senior OSIS kelas 11 kepada adik junior OSIS kelas 10 telah diklarifikasi pada tanggal 11 November 2022 pagi.

Banyak sekali laporan-laporan dari pihak wali murid kelas 10 atas perilaku bullying serta intimidasi dari kakak-kakak senior OSIS kelas 11 kepada adik senior OSIS kelas 10. Kakak-kakak senior OSIS kelas 11 sering kali memarahi serta membentak adik-adik junior OSIS kelas 10 jika ada tugas-tugas yang salah dalam pengerjaan.

"Anak saya seringkali diberi tugas dari kakak-kakak senior OSIS kelas 11 dan tugas itu harus lekas selesai, sehingga anak saya sering kali mengerjakan tugas tersebut hingga larut malam", ungkap salah satu wali murid.

"Tapi semua tugas itu tetap saja salah, padahal anak saya selalu mengerjakan hingga larut malam, dan itu tidak hanya sekali dua kali saja. Harusnya jika ada yang salah dalam pengerjaan tugas, kakak-kakak senior OSIS kelas 11 memberitahu serta membimbing cara pengerjaan tugas yang baik dan benar, bukan justru memarahi atau memaki adik-adik junior OSIS nya", lanjutnya.

Sikap senioritas serta bullying yang dilakukan oleh kakak senior OSIS kelas 11 terhadap adik junior OSIS kelas 10 ini sangat memiliki dampak buruk bagi sang korban yaitu adik junior OSIS kelas 10. Adapun salah satu wali murid yang mengatakan jika anaknya merasa takut jika sudah diberi tugas yang harus diselesaikan dengan cepat oleh kakak senior OSIS kelas 11.

Kalau sudah seperti ini, maka siapa yang harus disalahkan? Ketua OSIS kah? Seluruh kakak-kakak senior OSIS kelas 11 kah? Pembina OSIS kah? atau Kepala Sekolah? Siapa yang juga yang akan bertanggungjawab nantinya jika mental adik-adik junior OSIS kelas 10 rusak?.

Sikap senioritas serta bullying ini tidak seharusnya ada dalam organisasi maupun di sekolah. Sikap ini dapat merusak mental bagi siswa-siswi yang mendapatkan bullying tersebut. Maka dari itu kasus bullying yang ada di SMA Negeri 1 Kota Kediri harus dihapuskan serta diberhentikan.

Wali murid siswa kelas 10 yang ikut serta dalam kegiatan OSIS pun meminta pertanggungjawaban dari kasus bullying yang menimpa anak-anaknya. Karena wali murid merasa jika wali murid telah dirugikan dengan adanya kasus bullying tersebut.

Kepala sekolah serta pembina OSIS akhirnya meminta maaf dan berdamai dengan pihak wali murid. Serta berjanji dan bertanggungjawab penuh atas kejadian intimidasi serta bullying yang telah terjadi. Kepala Sekolah berjanji jika tidak akan ada lagi kasus bullying dan semacamnya lagi di SMA Negeri 1 Kota Kediri.

Setelah kakak-kakak senior OSIS kelas 11, pembina OSIS serta Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kota Kediri meminta kepada wali murid kelas 10 yang ikut serta dalam kegiatan OSIS. diharapka jika pihak sekolah benar-benar menghentika kasus bullying tersebut dan tidak akan pernah ada lagi perilaku intimidasi di organisai manapun yang ada di SMA Negeri 1 Kota Kediri. (tim)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved