Senin, 31 Juli 2023

Nyeni!! Belasan Pramusaji warung di Gresik Terjaring Razia

Nyeni!! Belasan Pramusaji warung di Gresik Terjaring Razia

 


Gresik, rakyatindonesia.com - Dinas Satpol PP Kabupaten Gresik kembali melakukan razia di tempat karaoke yang berkedok warung kopi (warkop). Kali ini, razia dilakukan di Desa Kedung Sumber, Kecamatan Balongpanggang, Gresik, yang berujung pada penangkapan belasan pramusaji.


Menurut laporan dari warga setempat, keberadaan pramusaji yang bekerja di warkop tersebut menimbulkan keresahan dan mengganggu kenyamanan warga sekitar.


Kepala Dinas Satpol PP Kabupaten Gresik, Suprapto, menjelaskan bahwa warkop tersebut menyediakan layanan karaoke dengan volume suara yang tinggi. Selain itu, warkop tersebut juga menyediakan pelayan wanita yang berpakaian minim.


“Sebanyak 11 wanita berhasil diamankan oleh petugas kami dan selanjutnya akan didata serta dibawa ke Kantor Satpol PP,” ungkap Suprapto pada Minggu (30/7/2023).


Suprapto menambahkan bahwa para wanita pramusaji dari warkop karaoke ini akan diinterogasi oleh penyidik Satpol PP. Identitas dan asal daerah wanita-wanita ini akan ditelusuri, serta kegiatan yang mereka lakukan di warkop tersebut.


“Sebelumnya, kami telah memberikan peringatan kepada pemilik warkop, namun peringatan tersebut diabaikan. Aktivitas karaoke dengan suara keras masih tetap dilakukan,” tambahnya.


Dalam operasi ini, Satpol PP juga bertujuan untuk memastikan tidak ada minuman keras yang disajikan di warkop tersebut. Beruntungnya, dalam operasi tersebut tidak ditemukan minuman keras, namun ditemukan beberapa pelayan wanita yang berpakaian minim.


Razia ini dilaksanakan sebagai tindakan sesuai dengan Peraturan Daerah nomor 2 Tahun 2022 tentang penyelenggaraan ketertiban dan ketentraman masyarakat, yang bertujuan untuk meminimalisir adanya warung kopi yang menjadi tempat aktivitas negatif di Kabupaten Gresik.


Suprapto juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan di lingkungan mereka. Jika menemukan aktivitas yang meresahkan, masyarakat diberikan kesempatan untuk melaporkan hal tersebut ke Satpol PP.


“Kami berkomitmen untuk terus melakukan operasi setiap harinya, termasuk di desa-desa, sebagai bentuk nyata dalam menciptakan lingkungan yang tertib dan aman,” pungkasnya. 

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved