Jakarta – NATO resmi mengerahkan jet tempur untuk memperkuat pertahanan udara di sayap timurnya melalui operasi Eastern Sentry. Langkah ini diambil menyusul dugaan pelanggaran wilayah udara Polandia oleh Rusia di tengah eskalasi konflik Ukraina.
Markas Kekuatan Sekutu Eropa (SHAPE) menyatakan sebuah jet tempur Rafale milik Prancis telah diterbangkan pada Senin (15/9), menyusul pengerahan helikopter militer Polandia dua hari sebelumnya. Aksi ini ditujukan untuk menghadapi ancaman drone Rusia yang belakangan semakin sering memasuki wilayah udara negara-negara Eropa Timur.
Menurut keterangan yang diterima awak media, operasi Eastern Sentry menjadi penegasan kesiapan NATO dalam melindungi sekutunya. Rusia dituding tengah "menguji" konsistensi aliansi dengan serangkaian pelanggaran udara yang bertepatan dengan serangan drone ke wilayah Ukraina.
Polandia sebelumnya menembak jatuh sebuah drone Rusia pada 10 September dan langsung mengaktifkan Pasal 4 NATO, yang memungkinkan diskusi darurat antaranggota mengenai ancaman keamanan. Rumania juga melaporkan pengerahan jet tempurnya pada 13 September untuk mencegah intrusi serupa.
Sejumlah negara anggota seperti Denmark, Prancis, Jerman, Inggris, Finlandia, hingga Latvia ikut menyumbangkan armada tempur. Kehadiran mereka dinilai sebagai bentuk solidaritas multinasional dalam menghadapi ancaman Rusia.
Pemimpin Inggris, Keir Starmer, bahkan menegaskan bahwa langkah ini bukan sekadar unjuk kekuatan. Menurutnya, pengerahan jet tempur dan kapal perang merupakan langkah vital untuk mencegah agresi lebih jauh serta memastikan keamanan Eropa tetap terjaga.
Situasi ini menambah kekhawatiran akan potensi eskalasi yang lebih luas di kawasan, di mana sebagian pihak mulai menyebutnya sebagai ancaman nyata menuju konflik global berskala besar.
(red.FR)
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram