Banyuwangi, rakyatindonesia.id - Pekerjaan lapangan futsal Sport Center di Desa Rejoagung Kecamatan Srono menuai protes warga. Lantaran pekerjaan itu diduga tidak sesuai perencanaan proyek yang telah di sepakati melalui musyawarah desa (musdes). Termasuk pengadaan Karpet rumput lapangan yang mestinya di belikan baru, kabar yang santer di masyakarat berasal dari bahan bekas
Informasi tersebut disampaikan oleh IN warga Desa Rejoagung Kecamatan Srono kepada wartawan. Rabu,(02/02/2022) ).
IN mengatakan dalam RAB tersebut, untuk pengadaan rumput karpet harus baru. Namun,faktanya rumput karpet yang dipasang adalah rumput karpet bekas.Oleh karena itu dirinya menduga pengerjaan lapangan futsal Sport Center tersebut tidak sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB)."Kami menduga pengerjaan lapangan futsal Sport Center tidak sesuai RAB," Katanya
Bahkan menurutnya, RAB lapangan futsal Sport Center Desa Rejoagung, Kecamatan Srono diduga selalu berubah rubah tanpa perencanaan terlebih dulu.
Sementara Sonhaji, Kepala Desa Rejoagung saat di konfirmasi mengatakan bahwa terkait pekerjaan sport center tersebut sudah sesuai hasil Musdes. Katanya semua hal yang menyangkut kegiatan yang ada di desa sudah melalui mekanisme yaitu berdasarkan hasil musyawarah desa.
Terutama sport center rejoagung ini kata Kades Rejoagung nantinya bisa menjadi icon masyarakat, khususnya kebanggaan pemuda - pemuda Rejoagung.
"Hal - hal yang berkaitan dengan pelaksanaan pembangunan sport center, tentu melalui perencanaan anggaran yang di sepakati," Imbuhnya saat di singgung adanya warga yang menyebut RAB berubah tanpa melalui perencanaan.
Dan adanya dugaan pelanggaran pekerjaan lapangan futsal tersebut Sonhaji menjelaskan untuk anggaran dan sebagainya, saat ini belum ada pemeriksaan dari pihak terkait. Sehingga menurutnya ketika terjadi kesalahan ataupun kelebihan anggaran,hal itu merupakan kewenangan dari dari inspektorat.
"Anggaran Sport Center Desa Rejoagung belum dilaksanakan pemerikasaan. Dan apa bila ada kesalahan dan kelebihan anggaran, maka tim Inspektorat yang akan membijakinya."Tegasnya.
Namun sayang saat disinggung soal pengadaan rumput karpet Futsal Kades Sonhaji enggan berkomentar, justru sebaliknya bertanya kepada wartawan bahwa siapa kejadian itu berasal dari mana.
"Sampeyan di kabari sopo....Saya kira cukup mas, Selebihnya kita tunggu pemeriksaan dari inspektorat," Pungkasnya.(red)
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram