Thursday, December 14, 2023

Akhir Hidup Pemuda Kediri Gantung Diri gegara Terlilit Pinjol

Akhir Hidup Pemuda Kediri Gantung Diri gegara Terlilit Pinjol

 

Kediri, rakyatindonesia.com - Aksi nekat dilakukan seorang pemuda di Kota Kediri. Ia ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya. Dia diduga nekat mengakhiri hidupnya gegara diduga terjerat utang pinjaman online (pinjol) akibat game online.


Pemuda itu adalah RE (23) warga Kelurahan Ngronggo, Kota Kediri. RE ditemukan tak bernyawa di dapur rumahnya di Jalan Karanganyar, Kelurahan Ngronggo, Kota Kediri, Selasa (12/12/2023) siang.

Orang yang pertama kali menemukan jenazahnya adalah Bima, teman kerja pelaku. Polsek Kediri Kota yang mendapat laporan itu segera mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP serta mengevakuasi jenazah korban.

Berdasarkan keterangan dari Bima, rekan korban itu dia datang ke rumah korban dan sempat bertanya kepada Romelah, ibu korban. Romelah menyebutkan bahwa putranya sedang berada di dapur.

Tanpa curiga, Bima mencari RE ke dapur. Alangkah terkejut dirinya saat melihat RE sudah dalam keadaan tergantung tak bernyawa. Bima bergegas memberitahu ibu pelaku yang kemudian melaporkan hal itu kepada Ketua RT, hingga laporan bunuh diri itu sampai ke Polsek Kediri Kota.

Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara mengatakan, korban RE diduga kuat meninggal karena bunuh diri. Pada saat melakukan olah TKP, polisi tidak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan di tubuh korban. Hal itu diperkuat hasil pemeriksaan tim medis di puskesmas setempat.

"Betul dugaan sementara bunuh diri, karena tidak ditemukan bekas penganiayaan dan diperkuat dengan pemeriksaan di puskesmas terdekat," kata Ridwan kepada wartawan, Rabu (13/12/2023).

Berdasarkan keterangan saksi, polisi menduga motif yang mendorong korban gantung diri karena utang. Hal itu didapatkan dari keterangan Bima, rekan kerja korban.

"Berdasarkan keterangan dari Asyik Bima Alamtana, kerabat korban gantung diri sebelumnya yang bersangkutan ini mengeluhkan terlibat utang pinjol akibat game online," ujarnya.

Ridwan juga menambahkan bahwa selama ini RE tinggal sendiri di rumah yang masih satu rumah dengan orang tuanya. Sebelum peristiwa itu terjadi pelaku sempat bercerita kepada temannya bahwa dirinya sedang terjerat utang pinjol akibat game online.

"Korban ini pernah bercerita bahwa dia terjerat pinjaman online dan game online," beber Ridwan.

Keluarga korban sangat terpukul dengan kejadian yang menimpa anaknya. RE diketahui merupakan pemuda yang rajin dan giat bekerja.
Tak hanya itu, sebelum ditemukan bunuh diri, korban juga sempat berupaya mengakhiri hidupnya. Ridwan mengatakan, korban sempat curhat ke temannya soal kondisinya yang bingung dan depresi akibat terjerat utang pinjol dan game online.

RE sempat menyampaikan itu ke rekan kerjanya di salah satu kedai makan di Kota Kediri serta keponakannya. Curhat itu terjadi beberapa waktu sebelum RE ditemukan gantung diri.

"Dia sering curhat soal kesulitannya dengan pinjamanan online dan game online. Saudaranya juga sudah sering mengingatkan agar berhenti," kata Ridwan.

Ironisnya, saudara korban sempat mengetahui bahwa 1 minggu sebelum kejadian korban sempat melukai pergelangan tangannya sendiri dengan cara disayat menggunakan silet.

"Seminggu sebelumnya, saudara korban sempat mengetahui bahwa korban melukai pergelangan tangannya sendiri dengan cara disayat menggunakan silet," ujar Ridwan.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun polisi dari kerabat dan pengurus RT setempat, korban RE diketahui bermain game online dan terjerat pinjaman online sejak 2 tahun lalu.

Keponakan korban, Asyek Bima Alamtana (19) mengatakan, dirinya sudah sering menasihati agar korban agar berhenti bermain game online, terutama pinjaman online. Karena itu bisa mengganggu kehidupannya.

"Sudah 2 tahun ini bermain game online jenis pragmatis dan sudah seringkali diingatkan agar berhenti main itu tapi tetap saja," kata Bima kepada pihak kepolisian yang melakukan pemeriksaan.(red.L)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved