Saturday, January 13, 2024

Sensi Santap Nasgor Kecombrang di Resto Sukabumi yang Bernuansa Eropa

 Sensi Santap Nasgor Kecombrang di Resto Sukabumi yang Bernuansa Eropa

 


Sukabumi, rakyatindonesia.com - Nasi goreng menjadi menu makanan favorit Indonesia. Kini, sajian nasi goreng telah dipadupadankan dengan berbagai varian salah satunya kecombrang, atau dalam bahasa Sunda dikenal dengan nama honje.


Tambahan rempah kecombrang dalam nasi goreng memberikan cita rasa yang baru. Aromanya yang unik dan rasanya yang segar jadi sensasi baru saat menyantap hidangan nasi goreng.


Nasi goreng kecombrang ini bisa dinikmati di Hayuka Kopi yang berlokasi di dalam kawasan wisata alam Oasis, tepatnya di Jalan Mayor Mahmud, Sukajaya, Cikole, Kota Sukabumi. Nongkrong dan makan malam di Oasis terasa lebih istimewa karena pengunjung juga disuguhi dengan pemandangan mini Eropa yang hanya ada di Sukabumi.
  


Tak hanya nasi goreng kecombrang, di sana juga tersedia olahan masakan lain termasuk western food seperti sirloin steak, rib eye steak, mie jagoan, tongseng dan lain sebagainya. Bagi pencinta kopi tak perlu khawatir, mereka juga menyediakan menu minuman kopi best seller santorini dengan cita rasa kopi dan asam.



Evi Novia selaku owner mengatakan, Hayuka Kopi merupakan konsep baru di objek wisata Oasis yang diperuntukan bagi kawula muda yang ingin nongkrong santai dengan suasana Eropa.



"Kita buka konsep baru untuk malam ada yang namanya Hayuka Kopi, ini dikhususkan untuk anak muda Sukabumi yang mau nongkrong santai, nyanyi-nyanyi sambil makan dengan suasana Eropa. Kita bikinlah Hayuka Kopi dengan konsepnya dia free tiket masuk," kata Evi kepada detikJabar beberapa waktu lalu.



Selain menunya yang enak dan unik, harganya pun tak menguras kantong anak muda. Menu makanan dan minuman di sana dibanderol dengan harga mulai dari Rp15 ribu sampai Rp45 ribu.

Ada Penginapan Bergaya Eropa



Bukan hanya menjadi spot foto wisata, bangunan vila di Oasis juga bisa disewa oleh pengunjung. Oasis menyediakan cottage dengan bentuk rumah berarsitektur Tudor, atau bangunan arsitektur khas Inggris. Kerangka bangunan dibuat dari balok kayu, namun di bagian dalam cottage dibuat kesan modern dengan konsep open kitchen yang menghubungkan langsung dengan ruang keluarga.



Evi mengatakan, cottage mini Eropa itu merupakan yang pertama kali di Sukabumi dengan konsep 24 jam. Artinya, wisatawan dapat check in-check out dalam kurun waktu yang sama selama 24 jam menginap.



"Bukan sekedar kamar aja, view nya juga bagus. Begitu buka jendela belakang itu menghadap view yang cantik sekali, ada danau, perahu dan suasana wisata Eropa," katanya.



Bila menginap di sini, maka sudah otomatis mendapatkan satu paket fasilitas wisata Oasis. Baik itu tiket naik perahu, kolam renang dan lain-lain.



Penginapan di Oasis terbagi menjadi dua yaitu standar dan family dengan kapasitas mulai dari empat hingga delapan orang. Cottage tipe standar dijual dengan harga Rp800 ribu per malam, sedangkan tipe family dijual Rp1,2 juta. (red.w)


Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved