Senin, 04 Maret 2024

Ini Kata Setwan soal Pembelian Mobdin Baru Pimpinan DPRD Jabar Rp 11,4 M

Ini Kata Setwan soal Pembelian Mobdin Baru Pimpinan DPRD Jabar Rp 11,4 M

 

Bandung - DPRD Jawa Barat berencana membeli mobil dinas baru untuk lima pimpinan dewan periode 2024/2029. Anggaran yang disiapkan mencapai Rp 11,4 miliar.


Jika dikalkulasikan, satu pimpinan dewan nantinya bakal mendapat mobil baru senilai Rp 2,2 miliar. Anggaran ini tertuang dalam laman Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (SIRUP LKPP).

Sekretariat DPRD Jabar lalu merespons rencana pengadaan tersebut. Plh Sekretaris DPRD Iis Rostiasih mengungkapkan, rencana pengadaan ini masih menunggu persetujuan dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jabar.


"Oh belum itu mah. Kita harus persetujuan BPKAD ya, nggak tau BPKAD nya setuju atau tidak," ujar Iis saat dikonfirmasi detikJabar belum lama ini.


Iis mengaku, belum bisa memberi informasi lebih lanjut terkait rencana pengadaan mobil dinas baru itu. Sebab, ia mengaku harus mengkonfirmasi terlebih dahulu ke Bagian Umum Sekretariat DPRD Jabar. "Ini ada di bagian umum ya, nanti saya konfirmasi dulu," singkatnya.


Paket dengan nama pengadaan 'Kendaraan Dinas Jabatan - Belanja Modal Kendaraan Dinas Bermotor Perorangan' tersebut memiliki kode 47534040. Adapun spesifikasi mobil dinas yang hendak dipesan yaitu berjenis sedan atau jeep.


Dalam informasi yang tertuang, pelaksanaan penyedia paket pengadaan itu dimulai pada Januari-Februari 2024. Sementara, pelaksanaan kontraknya ditarget dilakukan pada Maret 2024.



Wakil Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari saat dikonfirmasi, mengaku belum mengetahui informasi soal rencana pengadaan mobil dinas baru tersebut. Menurutnya rencana itu bisa ditanyakan langsung ke pihak sekretariat DPRD.


"Duh saya nggak tahu, tanya sekwan aja. Belum ada (informasi) ke pimpinan. Coba ke sekwan aja, kan anggarannya mereka yang input," ucap Ineu saat dikonfirmasi usai rapat paripurna DPRD Jabar, pada Jumat (1/3/2024) lalu.


Dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua DPRD Jabar Oleh Soleh membenarkan soal rencana penganggaran tersebut. Ia menyatakan, 5 pimpinan DPRD nantinya memerlukan mobil baru sebagai mobilitas lantaran armada yang lama biasanya sudah tak lagi prima.


"Kalau pengadaan mobil, itu sudah menjadi sebuah SOP kesekretariatan dewan. Karena mobil yang dipakai oleh pimpinan sebelumnya biasanya sudah tua. Kayak mobil yang dipakai saya, (Toyota) Prado misalkan, itu kan keluaran tahun 2013/2014. Kalau misalkan dipakai untuk pimpinan lagi, ini mah rasa-rasanya khawatir lah," kata Oleh Soleh. (red.w)

Bandung, rakyatindonesia.com - DPRD Jawa Barat berencana membeli mobil dinas baru untuk lima pimpinan dewan periode 2024/2029. Anggaran yang disiapkan mencapai Rp 11,4 miliar.


Jika dikalkulasikan, satu pimpinan dewan nantinya bakal mendapat mobil baru senilai Rp 2,2 miliar. Anggaran ini tertuang dalam laman Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (SIRUP LKPP).

Sekretariat DPRD Jabar lalu merespons rencana pengadaan tersebut. Plh Sekretaris DPRD Iis Rostiasih mengungkapkan, rencana pengadaan ini masih menunggu persetujuan dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jabar.


"Oh belum itu mah. Kita harus persetujuan BPKAD ya, nggak tau BPKAD nya setuju atau tidak," ujar Iis saat dikonfirmasi detikJabar belum lama ini.


Iis mengaku, belum bisa memberi informasi lebih lanjut terkait rencana pengadaan mobil dinas baru itu. Sebab, ia mengaku harus mengkonfirmasi terlebih dahulu ke Bagian Umum Sekretariat DPRD Jabar. "Ini ada di bagian umum ya, nanti saya konfirmasi dulu," singkatnya.


Paket dengan nama pengadaan 'Kendaraan Dinas Jabatan - Belanja Modal Kendaraan Dinas Bermotor Perorangan' tersebut memiliki kode 47534040. Adapun spesifikasi mobil dinas yang hendak dipesan yaitu berjenis sedan atau jeep.


Dalam informasi yang tertuang, pelaksanaan penyedia paket pengadaan itu dimulai pada Januari-Februari 2024. Sementara, pelaksanaan kontraknya ditarget dilakukan pada Maret 2024.



Wakil Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari saat dikonfirmasi, mengaku belum mengetahui informasi soal rencana pengadaan mobil dinas baru tersebut. Menurutnya rencana itu bisa ditanyakan langsung ke pihak sekretariat DPRD.


"Duh saya nggak tahu, tanya sekwan aja. Belum ada (informasi) ke pimpinan. Coba ke sekwan aja, kan anggarannya mereka yang input," ucap Ineu saat dikonfirmasi usai rapat paripurna DPRD Jabar, pada Jumat (1/3/2024) lalu.


Dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua DPRD Jabar Oleh Soleh membenarkan soal rencana penganggaran tersebut. Ia menyatakan, 5 pimpinan DPRD nantinya memerlukan mobil baru sebagai mobilitas lantaran armada yang lama biasanya sudah tak lagi prima.


"Kalau pengadaan mobil, itu sudah menjadi sebuah SOP kesekretariatan dewan. Karena mobil yang dipakai oleh pimpinan sebelumnya biasanya sudah tua. Kayak mobil yang dipakai saya, (Toyota) Prado misalkan, itu kan keluaran tahun 2013/2014. Kalau misalkan dipakai untuk pimpinan lagi, ini mah rasa-rasanya khawatir lah," kata Oleh Soleh. (red.w)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved