KEDIRI, rakyatindonesia.com – Menjelang Ramadan dan Idul Fitri, Satuan Tugas (Satgas) Pangan Satreskrim Polres Kediri menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Tradisional Pare, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, pada Jumat (13/2/2025). Sidak ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok serta menjaga stabilitas harga di pasaran.
Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Fauzy Pratama, menjelaskan bahwa dari hasil pemantauan, harga kebutuhan pokok masih dalam kondisi terkendali. Meski ada sedikit pergerakan harga, tidak ditemukan kenaikan yang signifikan atau berpotensi merugikan masyarakat.
"Dari hasil pengecekan kami, harga bahan pokok masih dalam batas wajar. Tidak ada lonjakan harga yang mencolok, dan stok tetap tersedia dalam jumlah yang cukup," ungkap AKP Fauzy.
Dalam sidak ini, petugas melakukan pengecekan terhadap berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir, dan komoditas lainnya. Selain itu, mereka juga mendatangi beberapa toko untuk memastikan distribusi bahan pangan tetap lancar dan tidak ada praktik penimbunan barang.
Tak hanya memeriksa harga dan pasokan, Satgas Pangan juga mengecek tanggal kedaluwarsa pada produk-produk yang dijual di pasar guna memastikan keamanan konsumsi masyarakat.
"Kami mengingatkan para pedagang agar selalu mengecek masa berlaku produk dagangan mereka. Jangan sampai ada barang yang kedaluwarsa masih diperjualbelikan," tegasnya.
Lebih lanjut, AKP Fauzy juga mengimbau masyarakat agar tetap berbelanja dengan bijak dan tidak melakukan pembelian berlebihan yang dapat menyebabkan kepanikan.
"Stok bahan pangan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga Idul Fitri. Oleh karena itu, kami meminta masyarakat untuk tidak melakukan panic buying agar distribusi tetap merata," pesannya.
Satgas Pangan Polres Kediri akan terus melakukan pemantauan secara berkala untuk menghindari potensi gangguan pasokan. Jika ditemukan indikasi penimbunan atau praktik spekulasi harga, pihak kepolisian tidak akan segan-segan menindak tegas sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
"Jika ada oknum yang mencoba memainkan harga atau menimbun barang untuk keuntungan pribadi, kami akan mengambil langkah hukum yang diperlukan," tutup AKP Fauzy.
Dengan adanya sidak ini, diharapkan masyarakat dapat menjalani bulan Ramadan dan Idul Fitri dengan tenang tanpa perlu khawatir akan ketersediaan bahan pokok.(Red.AL)
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram