Kamis, 05 Oktober 2023

Siang Bolong Perampok Pecah Kaca Mobil Gondol Duit Pilkades di Demak

 Siang Bolong Perampok Pecah Kaca Mobil Gondol Duit Pilkades di Demak

 

Solo, rakyatindonesia.com – Perampokan modus pecah kaca mobil di parkiran warung makan di Desa Mranak, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, terekam kamera CCTV. Videonya beredar di media sosial. Pelaku diketahui menggondol duit anggaran pilkades senilai puluhan juta rupiah.


Pelaku Terekam CCTV
Dilihat dari postingan akun Instagram @infokejadiandemak, Rabu (4/10/2023), video potongan rekaman CCTV berdurasi 30 detik. Dalam video terlihat dua orang pelaku mengendarai sepeda motor. Satu orang di antaranya tampak mengambil tas dari mobil lalu berlari ke arah temannya yang sudah menunggu di pinggir jalan. Keduanya lalu kabur ke arah Demak Kota.

"Terjadi perampokan uang di mobil senilai Rp 90 juta, lokasi warung Cipto Roso Mranak (3/10/23/11.30). Perampok nguntuli (membuntuti) korban sejak pencairan di Bank ***. Sampai TKP pelaku memecahkan kaca mobil. Korban Pamong Desa Kotakan Karanganyar Demak," tulis keterangan pada postingan itu.

Ditemui wartawan, kasir warung makan itu, Lilik mengatakan peristiwa itu terjadi Selasa (3/10) saat jam makan siang.

"Tahunya ya sudah ramai di parkiran. Sini (tempat kasir) sama parkiran kan juga jauh. Saya juga sedang melayani customer. Kejadian kemarin, sekitar jam makan siang," kata Lilik, Rabu (4/10).

Menurut Lilik, korban saat itu belum lama di warung makan. "Di sini juga baru sebentar. Pesanan baru aja diantar, terus tukang parkir ngasih tahu kalau kaca mobilnya pecah, bannya kempes," ujar Lilik.

Uang Pilkades
Saat dimintai konfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Wonosalam, Aiptu Purwadi mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa (3/10) sekitar pukul 11.30 WIB.

Menurut Purwadi, korban diduga sudah dibuntuti pelaku. Sebelum parkir di warung makan, korban disebut usai mencairkan uang di bank.

"(Penumpang mobil) Itu perangkat Desa Kotakan, Kecamatan Karanganyar. Bendahara bersama honorer desa setempat, ini kan persiapan Pilkades, setiap desa mendapatkan anggaran Pilkades dari pemerintah, distribusi, dan sebagainya, senilai Rp 86 juta," ujarnya, Rabu (4/10).

Purwadi mengatakan pihaknya telah mendatangi lokasi saat kejadian. Kasus tersebut saat ini ditangani oleh Satreskrim Polres Demak.

Polisi Buru Pelaku
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Demak, AKP Winardi mengatakan pihaknya telah mengumpulkan rekaman CCTV.

"Kami sudah mengumpulkan CCTV di 5 titik. Pertama tentunya di TKP, di bank, di Pecinan, di Kracaan, maupun di Toko Garuda," kata Winardi saat ditemui wartawan di ruangannya, Rabu (4/10).

Dia menduga pelakunya lebih dari dua orang. "Mobil putih untuk mengelabui," ujarnya.

"Saat ini tim Opsnal Reskrim Polres Demak masih mengumpulkan CCTV, mencari petunjuk dari mobil dan sepeda motor yang digunakan para tersangka," imbuhnya.

Winardi menambahkan, uang yang raib sekitar Rp 90 juta. "Uang tersebut diambil dalam rangka untuk Pilkades tanggal 8 Oktober 2023. Iya, dari uang negara," terangnya.
Dia juga mengimbau masyarakat agar meminta pengawalan kepada polisi jika hendak mengambil uang dalam jumlah besar.

"Kalau mengambil uang yang jumlahnya relatif besar, tolong informasikan kepada kepolisian untuk meminta pengawalan. Kami terbuka," pungkasnya.

Camat Angkat Bicara
Sementara itu, Plt Camat Karanganyar, Mulyanto membenarkan uang yang dimaling itu untuk anggaran Pilkades.

"Jadi sebenarnya uang itu adalah uang pengembalian pajak dan retribusi, tapi uang itu memang mau dialokasikan untuk biaya Pilkades. Totalnya Rp 86 juta," kata Mulyanto saat dihubungi via telepon, Rabu (4/10).

Mulyanto mengatakan, ada dua orang yang mengambil uang tersebut dari bank, yaitu perangkat desa dan seorang operator desa. Menurutnya, saat ini pihak Pemdes masih mencari solusi untuk mendapatkan dana penggantinya untuk biaya Pilkades.

Mulyanto juga mengimbau pihak pemdes agar ke depannya menggunakan pengawalan jika hendak mengambil uang dalam jumlah besar.(red.IY)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved