Tuban, rakyatindonesia.com - Ratusan anggota gangster menggelar konvoi dengan membawa berbagi jenis senjata pentungan dan bendera. Sebanyak delapan di antara mereka berhasil diamankan saat disergap polisi pada Kamis (18/4) malam.
Delapan remaja yang diamankan ini berasal berbagai kecamatan wilayah di Kabupaten Tuban diantaranya berasal dari Kecamatan Widang, Montong, Bangilan, Senori, dan Tuban Kota.
Mereka adalah MPS (17), RF (19), KHP (18), DP (19), SR (17), AGS (16), AM (17), dan MN (18). Mereka diamankan saat konvoi di sekitar SPBU Dasin Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Tuban.
"Jadi yang berhasil kita amankan itu ada 8 remaja. Yang lain berhasil kabur saat anggota kami tiba dilokasi ada kalau sekitar 100 orang dengan kendarai 60 motoran," kata Kasatreskrim Polres Tuban AKP Rianto, Jumat (19/4/2024).
Setelah diamankan, polisi kemudian dibawa ke kantor polisi. Di sana, mereka digunduli rambutnya. Setelah itu, mereka disuruh minta maaf kepada orang tuanya yang dipanggil ke kantor polisi.
"Kita gunduli dan menyuruh sungkem ke orang tua mereka untuk minta maaf dan membuat pernyataan tidak mengulangi lagi kegiatan negatif ini di hadapan petugas," ujar Rianto.
Kapolres Tuban, AKBP Suryono menegaskan aksi konvoi liar pad malam hari yang dilakukan para remaja atau gangster jadi diatensi pihaknya. Sebab selain meresahkan juga rawan memicu perkelahian.
"Kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya. Ketika pukul 10 malam belum di rumah, mohon dicari dan diminta segera pulang," terang Suryono.
(red.alz)
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram