Rabu, 11 Mei 2022

Tidak Ada Kapok-kapoknya Residivis Curanmor di Bondowoso Melakukan Kejahatan, Polisi Tembak Kaki Tersangka Lagi.

Tidak Ada Kapok-kapoknya Residivis Curanmor di Bondowoso Melakukan Kejahatan, Polisi Tembak Kaki Tersangka Lagi.

Bondowoso, Rakyatindonesia.id - Polisi terpaksa menembak kaki seorang residivis di Bondowoso. Pasalnya, pelaku berusaha kabur saat dikeler untuk menunjukan barang bukti.

Pelaku yakni AB (40), warga Desa/Kecamatan Jambesari, Bondowoso. Selama ini pelaku dikenal sebagai 'alap-alap' curanmor. Terakhir ia beraksi di 10 TKP berbeda di wilayah Bondowoso.

"Karena berusaha lari saat dikeler, terpaksa kami lakukan tindakan tegas terukur," ungkap Kasat Reskrim Polres Bondowoso AKP Agus Purnomo saat dikonfirmasi di kantornya, Rabu (11/5/2022).

Agus menambahkan, pelaku memang merupakan spesialis curanmor yang dikenal licin. AB juga sering keluar masuk penjara karena kasus yang sama.

Ini juga bukan kali pertama polisi menghadiahkan timah panas ke kakinya. Beberapa tahun silam kaki AB juga pernah ditembak karena melawan polisi saat akan ditangkap.

"Saat ini dalam proses pengembangan. Untuk mengetahui anggota komplotannya yang lain. Identitasnya sudah kami kantongi semua," terang Agus Purnomo.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan 5 unit sepeda motor sebagai barang bukti. Aksi AB terungkap berkat rekaman CCTV. Dari situ, polisi yang telah mengantongi identitasnya lantas menciduk AB di rumahnya. Saat diinterogasi di rumahnya, AB mengakui terus terang telah beraksi di 10 TKP di berbagai wilayah di Bondowoso. Di masing-masing lokasi dia berhasil menggondol 1 unit sepeda motor.

Pelaku lantas dikeler untuk menunjukkan hasil kejahatannya. Namun baru menunjukkan 5 TKP berikut sepeda motornya, pelaku berusaha kabur. Polisi terpaksa menembak kakinya.(red.Ad)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2020 Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA | All Right Reserved